Diketahui, pelaku bernama Tarsum , warga Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis , tega membunuh istrinya, Yanti ."Usaha jual kambingnya bangkrut. Enggak tahu sudah berapa lama depresi. Ini pertama kalinya dia berulah," kata Kepala Seksi Pemerintahan Desa Cisontrol, Eha Sutiha.Psikolog klinis dari Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta, Ratna Yunita Setiyani Subardjo mengatakan, masyarakat Indonesia belum sepenuhnya sadar akan pentingnya menjaga kesehatan jiwa.
Saat mengalami gejala sakit fisik, masyarakat dengan mudah tahu harus mengambil langkah apa untuk mengatasinya, baik membeli obat warung atau berkunjung ke dokter."Mungkin frustrasinya ini berkepanjangan, tapi dia tidak ngeh dengan kondisi kesehatan jiwanya. Orang-orang di sekitarnya juga mungkin tidak ngeh pada waktu itu," kata Ratna saat dihubungiMisalnya, seseorang baru kehilangan orang atau sesuatu yang dicintainya.
Menurutnya, gangguan jiwa ini memiliki sejumlah gejala, antara lain enggan makan, tidur terganggu, dan menarik diri dari pergaulan."Ketika itu terjadi dua minggu misalnya, dan dia bisa bangkit kembali, bisa melakukan aktivitas sehari-hari, itu pun tidak mengganggu, tidak membahayakan," ujarnya.
Suami Mutilasi Istri Di Ciamis Suami Mutilasi Istri Kasus Mutilasi Di Ciamis Ratna Yunita Setiyani Subardjo Ciamis Pelajaran Dari Kasus Mutilasi Ciamis Pemahaman Kesehatan Mental Masih Minim Kasus Suami Mutilasi Istri Di Ciamis
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »