Situbondo ditetapkan sebagai tersangka kasus kekerasan. Terkait hal itu, kini beredar video permintaan maaf Ketua PSHT Situbondo.
Mereka merusak puluhan rumah, 4 mobil, sejumlah tempat usaha, dan melukai 5 orang warga. Aksi kekerasan dilakukan di Desa Kayuputih Kecamatan Panji, dan Desa Trebungan Kecamatan Mangaran. Atas kejadian tersebut, Ketua PSHT Cabang Situbondo Tulus Priatmadji menyampaikan permohonan maafnya. Permintaan maaf itu disampaikan kepada Forpimda dan seluruh masyarakat Situbondo. Khususnya masyarakat dua desa tempat terjadinya peristiwa kekerasan."Kami memohon maaf, karena adik-adik kami telah membuat resah dan membuat kericuhan, yang dari oknum-oknum adik kami anggota PSHT," kata Tulus Priatmadji.
Permohonan maaf itu disampaikan melalui rekaman video, yang kini banyak beredar melalui aplikasi WhatsApp. Dalam video itu, Tulus tampak didampingi oleh 4 orang pengurus PSHT yang lain. Dalam video itu, Tulus menyebut sebagai pengurus PSHT Cabang Situbondo, Pusat Madiun. Selain meminta maaf, melalui video itu Tulus juga menyampaikan imbauannya kepada semua warga PSHT Situbondo. Bahwa, menyambut 1 Muharram biasanya PSHT Situbondo mengadakan tirakat dan berdoa bersama dengan berkumpul menjadi satu. Namun, untuk tahun ini karena COVID-19 maka doa dilaksanakan di rumah masing-masing dan tidak boleh kumpul.
bubarin sj klo jd biang ribut, jagoan itu sendiri2, klo rame2 itu namanya gengster..
ishaq80s knpe nii ?
😅
Bubarkan aja, bikin ribut terus, tidak ada guna-gunanya
Gak dididik budi pekerti kah ? Jagoan kok berani nya klo rame' ? PSHT yg skrg jauh beda dgn yg dulu. Yg ramah rendah hati, suka bantu org lain, gak suka berantem malah bnyk ngalah nya.
bubarin aja sih dri pada bikin rusuh mulu. sok jagoan apalagi kalo konvoi hadeh udh brisik bikin macet rusuh pula. kegiatan positif buat masyarakat luas juga gk ada ngpain d pertahanin. mlh kayak geng motor dengan label pencak silat
Knpa lg ni...
Walah ini lagi 😏😏
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »