Adanya kawah ganda itu disebut NASA akibat badan roket memiliki massa yang besar di tiap ujungnya. Sejauh ini menurut laporan belum ada tabrakan yang mampu menghasilkan kawah ganda.Sebuah roket menghantam Bulan pada 4 Maret 2022, menciptakan dua kawah di permukaan Bulan.
Meski begitu baik NASA dan astronom lain belum bisa memastikan roket yang menabrak Bulan berasal dari negara atau perusahaan lain."Biasanya roket bekas memiliki massa yang terkonsentrasi di ujung motor: sisa tahap roket khususnya terdiri dari tangki bahan bakar kosong," kata profesor di School of Earth and Space Exploration di Arizona State University NASA, Mark Robinson dikutip, Kamis .
Pengembang software astronomi Project Pluto, Bill Gray menemukan roket pertama kali pada Januari lalu. Berdasarkan hasil pelacakan nya saat mendekati Bulan, dia mengatakan itu adalah bagian Falcon 9.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: okezonenews - 🏆 41. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Ada Perbaikan Kemudahan Berusaha tetapi Belum MerataKemudahan berusaha pada tahun 2022 dinilai positif oleh masyarakat. Meskipun demikian, kemudahan pengurusan perizinan berusaha dan akses permodalan dianggap belum merata. Riset Kompas57
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »