REPUBLIKA.CO.ID, EDINBURGH -- Sebanyak delapan belas keluarga Muslim Afghanistan yang mendiami wilayah Inverclyde, Skotlandia terpaksa harus pindah tempat tinggal. Alasannya karena kurangnya fasilitas beribadah yakni masjid dan tidak adanya guru pendidikan agama bagi mereka di wilayah itu.
Wilayah Inverclyde telah menjadi tempat tinggal bagi keluarga-keluarga Afghanistan dan Suriah sejak 2015. Dewan setempat mengatakan wilayah itu telah berhasil menyediakan pemukiman bagi pengungsi Suriah sehingga menarik lebih banyak orang datang ke wilayah itu. Dewan setempat merekomendasikan Inverclyde terus beradaptasi dalam skema pemukiman.
"Kelompok Migrasi Inverclyde, yang dibentuk ketika dewan setuju untuk menerima Pengungsi Afghanistan di bawah Skema Relokasi Staf yang Terlibat Secara Lokal Afghanistan, akan terus bertemu selama program dan menangani masalah yang berkaitan dengan tanggapan dan keterlibatan masyarakat, pemantauan permintaan bersama dengan kelangsungan hidup dalam hal ketersediaan perumahan sosial, tempat sekolah, dampak pada layanan kesehatan, untuk mempertimbangkan implikasi sumber daya untuk mendukung...
Warga Suriah dari bagian lain Skotlandia dan Inggris, serta Eropa, telah datang dan menetap di Inverclyde, sebagian karena hubungan keluarga tetapi ada juga karena kualitas dukungan dan layanan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »