REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Menjaga kebersihan salah satu cara memutus mata rantai penularan Covid-19. Cara yang dilakukan mulai dari memakai antiseptik untuk membasuh tangan, dan disinfektan yang diusap atau disemprot ke benda mati. Tapi, ada kekeliruan pemakaian secara masif ke berbagai tempat, bahkan ke tubuh. Peneliti Fakultas Farmasi UGM, Endang Lukitaningsih menjelaskan, disinfektan bahan kimia untuk menghambat atau membunuh mikroorganisme.
Bila ingin memakai disinfektan, Endang menyampaikan, ada beberapa produk yang direkomendasikan untuk disinfeksi. Contohnya, sodium hipoklorit, amonium kuartener , alkohol 70 persen dan hidrogen peroksida. Antiseptik sering dipakai untuk bersihkan luka, mensterilkan tangan sebelum melakukan tindakan yang memerlukan sterilitas. Misalnya, povidon iodin, kalium permanganat, hidrogen peroksida dan akohol.
"Untuk manusia, pencegahan terhadap penularan virus bisa dilakukan dengan sering mencuci tangan memakai sabun atau hand sanitizer, menjaga pola makan dan pola hidup sehat untuk menjaga imunitas," kata Agung.
Saat ini butuh tak tek dokter. Tdk hanya bicara teori yg ribet bagi orang awam. Apalagi hanya menyalahkan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »