Fuad menambahkan, sebagai tindak lanjut penindakan, belangkas yang ditemukan dalam keadaan mati ini diserahkan petugas Bea Cukai ke BBKSDA untuk dikubur di daerah Bukit Jin Kota Dumai.
Belangkas adalah salah satu hewan langka, bahkan hewan purba yang banyak diburu orang karena dipercaya mempunyai khasiat yang baik buat tubuh juga untuk ilmu pengetahuan. Populasinya yang semakin sedikit menjadikan hewan dilindungi ini mempunyai harga pasar yang cukup tinggi. Sementara di alam bebas hewan yang hidup di perairan dangkal daerah air payau dan kawasan mangrove ini, dapat dikenali karena memiliki bentuk tubuh mirip dengan bentuk tapal kuda.
Dalam tangga klasifikasi ilmiah, belangkas termasuk ke dalam filum Arthropoda seperti kepiting, serangga, dan kelabang juga termasuk ke dalam filum ini. Dasar penggolongan tersebut adalah karena belangkas memiliki enam pasang kaki dan tubuh yang beruas-ruas. Ada empat spesies belangkas yang diketahui oleh manusia yang masih hidup pada masa kini. Keempat spesies tersebut digolongkan ke dalam famili Limulidae.
“Kami imbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan illegal fishing, yakni kegiatan perikanan yang tidak sah, kegiatan perikanan yang tidak diatur oleh peraturan yang berlaku, aktivitasnya tidak dilaporkan kepada institusi atau lembaga perikanan yang berwenang. Mari kita jaga dan lestarikan kekayaan Sumber Daya Alam Indonesia,” tegasnya.
himi himi
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »