BADAN Pengawas Pemilu Jawa Barat menemukan 119 pelanggaran protokol kesehatan dalam kegiatan kampanye pertemuan terbatas di delapan wilayah yang mengikuti Pilkada 2020.
Dalam pelaksanaan Pilkada 2020 di delapan kabupaten/kota Jawa Barat, dikatakan Zaki, Kabupaten Bandung merupakan daerah yang tercatat paling banyak melanggar prokes yakni sebanyak 35 temuan pelanggaran. Ia juga menyebutkan pelanggaran hang paling sering adalah jumlah yang melebihi 50 orang, ditemukan tidak menggunakan masker dan melibatkan lansia serta anak-anak saat kampanye.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Klaim Covid-19 Turun, Perludem: Jangan Terlalu Percaya Diri | Republika OnlineBawaslu mencatat pelanggaran protokol kesehatan saat kampanye semakin meningkat
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Bawaslu Catat Pelanggaran Protokol Kesehatan Saat Kampanye Pilkada Depok, Ini Kata Tim Pradi-AfifahBawaslu Kota Depok menemukan banyaknya partisipan, pelanggaran terkait jam malam, hingga keterlibatan anak-anak. dalam kampanye Pilkada Depok.\n
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Diduga Kampanye di Pasar, Istri Bupati Semarang Dipanggil BawasluBawaslu Kabupaten Semarang memanggil Cabup Semarang Bintang Narsasi Mundjirin terkait dugaan pelanggaran kampanye terbuka di pasar tradisional. Pilkada2020 Semarang
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Semua Calon Pilkada Tangsel Dilaporkan ke BawasluTiga pasangan calon dilaporkan ke Bawaslu terkait dugaan pelibatan PNS di masa kampanye. 😪
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sembilan Paslon Kepala Daerah di Sumbar Dapat Surat TeguranSembilan pasangan calon kepala daerah di Sumatera Barat mendapatkan surat teguran dari Bawaslu Sumbar karena melanggar protokol kesehatan saat kampanye dan terancam dilarang berkampanye jika kembali melanggar. Nusantara adadikompas
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »