Depok, Beritasatu.com)/National Food Agency Arief Prasetyo Adi mengungkapkan, stok cadangan beras pemerintah di gudang Bulog saat ini tinggal 220.000 ton. Padahal pemerintah mulai 30 Maret 2023 akan memulai distribusi bantuan beras kepada 21,353 juta keluarga penerima manfaat . Dengan perhitungan 10 kg per penerima selama 3 bulan, dibutuhkan sekitar 630.000 ton beras.
Untuk itu, pihaknya mendorong Bulog untuk menyerap hasil produk petani dalam negeri sebanyak-banyaknya pada saat panen raya sesuai arahan Presiden Joko Widodo. Diketahui, pemerintah melalui Bapanas telah menugaskan Perum Bulog untuk menyerap 2,4 juta ton sepanjang tahun 2023. "CBP terakhir 220.000 ton," ungkap Arief usai melakukan pengawasan keamanan pangan di ritel modern di kawasan Depok, Jawa Barat, Senin .Untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri, Arief menegaskan penyerapan produksi di dalam negeri akan menjadi prioritas. Bila langkah tersebut belum juga bisa memenuhi kebutuhan, barulah dilakukan langkah impor.
"Kita itu mengutamakan penyerapan dalam negeri. Tetapi apabila pemenuhan kebutuhan dari dalam negeri tidak bisa terpenuhi, negara itu harus ada di situ. Jangan sampai stok-nya tidak ada, mau mengadakan program tidak bisa, sementara masyarakat ini perlu," kata Arief.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemerintah Segera Bagikan Bansos 10 Kilogram Beras, Bapanas: Saat Ini Sedang Dikemas BulogPemerintah segera menggelontorkan bantuan sosial (Bansos) 10 kilogram beras untuk 21,353 juta masyarakat berpendapatan rendah.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »