Bisnis.com, JAKARTA – Bank Dunia merekomendasikan pemerintahan Presiden Joko Widodo meninjau dua kebijakan utama untuk menekan laju kemiskinan.
Kembali ke laporan Bank Dunia, disebutkan bahwa Indonesia perlu menyesuaikan harga BBM karena subsidi energi dalam APBN-P sebagian besar menguntungkan rumah tangga menengah dan atas. Kedua kelompok ini menyerap konsumsi 42 persen – 73 persen solar dan 29 persen LPG bersubsidi. “Atas dasar itu, pemerintah perlu memberikan bantuan tunai langsung ke 23 juta rumah tangga miskin dan penjual makanan untuk mengatasi peningkatan biaya hidup akibat kenaikan PPN,” kata World Bank dalam risetnya, seperti dikutip pada Senin .
“Batas tersebut harus ditetapkan pada tingkat yang cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumsi bahan bakar tahunan dari rumah tangga yang memenuhi syarat, keluarga nelayan dan petani, dan usaha mikro,” terangnya.
Masih bisa beli dari russia kok ngapain dinaikin
Wkwkwkwk, Apa pula urusan Bank Dunia. Sekarang saja harga Cabai Bawang sdh naik 5x lipat, apa kesusahan rakyat bawah mau ditambah lagi? Disaat harga minyak dunia rendah harga bbm tidak diturunkan, tapi saat harga tinggi harga dinaikkan. Ambyarr
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »