Liputan6.com, Jakarta PT Perusahaan Gas Negara Tbk akan menerapkan klasterisasi dalam melaksanakan penugasan pembangunan infrastruktur dan penyediaan LNG untuk pembangkit listrik. Langkah ini sesuai dengan Keputusan Menteri Energi Sumber Daya Mineral Nomor 13 Tahun 2020.
Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Syahrial Mukhtar mengatakan, pembangunan infrastruktur LNG terbagi menjadi tiga area yaitu Area Barat, Tengah dan Timur. “Kami akan membangun tiga HUB," kata Syahrial, di Jakarta, Senin . Dengan pembangunan penghubung ini ditargetkan bisa memasok kebutuhan gas di Nias, Krueng, dan sekitarnya.
Kemudian area tengah, PGN akan memanfaatkan terminal pengolahan gas terapung atau Floating Storage Regasification Unit Lampung. Gas dari FSRU Lampung ini akan disalurkan dengan sistem Kapal pengangkut ke kapal-kapal kecil untuk menyuplai small LNG carrier.Lebih lanjut, pada area timur akan dibangun penghubung perkiraan di Ambon untuk melayani Indonesia Tengah dan Timur seperti Sulawesi, Maluku dan Papua.
Pelaksanaan pembangunan Infrastruktur LNG oleh PGN dilakukan secara stimulan untuk pembangkit yang sudah dibangun dan dibagi menjadi delapan cluster yaitu sebagai berikut.5.
3 dari 3 halamanSaksikan video pilihan berikut ini:Pipa milik Perusahaan Gas Negara di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur mengalami kebocoran, pada Kamis pagi. Tiga pekerja pun dimintai keterangan di Polres Metro Jakarta Timur.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »