berisi beberapa orang bersenjata mendekati sebuah kapal niaga di Samudera Hindia bagian barat. Mereka adalah bajak laut alias perompak Somalia yang kembali beraksi setelah hampir 10 tahun 'mati suri'.
Serangan bajak laut Somalia sejauh ini telah mengincar kapal dagang milik Bangladesh, Abdullah. Kapal itu berhasil dinaiki para perompak yang langsung melepaskan tembakan peringatan hingga menyandera kapten serta perwira kapal itu. "Dengan izin Allah, sejauh ini tidak ada seorang pun yang dirugikan," kata Kepala Perwira Atiq Ullah Khan dalam pesan audio kepada pemilik kapal, yang direkam sebelum para perompak mengambil telepon awak kapal dikutip dariSeminggu kemudian, kapal Abdullah berlabuh di lepas pantai Somalia. Kapal itu menjadi korban terbaru dari kebangkitan kembali pembajakan yang menurut angkatan laut internasional telah berhasil mereka kendalikan.
Penggerebekan tersebut menambah risiko dan biaya bagi perusahaan pelayaran yang juga harus menghadapi serangan drone dan rudal yang berulang kali dilakukan oleh milisi Houthi Yaman di Laut Merah dan perairan terdekat lainnya."Mereka mengambil kesempatan ini karena angkatan laut internasional yang beroperasi di lepas pantai Somalia mengurangi operasi mereka," kata seorang pemodal bajak laut yang dikenal dengan nama samaran Ismail Isse.
"Jika kita tidak menghentikannya saat hal ini masih dalam tahap awal, maka hal ini akan tetap sama seperti sebelumnya," kata Presiden Somalia Hassan Sheikh Mohamud.Beli Tiket Kapal Ferry via Online Tak Bisa Lagi Dekat Pelabuhan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: rmol_id - 🏆 21. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »