AS Dukung Filipina terkait Bentrok dengan China di Laut China Selatan: Aliansi Kami Kuat

  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 67 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 30%
  • Publisher: 83%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Blinken menyatakan AS prihatin atas tindakan China yang disebutnya mengancam visi Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka, termasuk di Laut China Selatan dan zona ekonomi eksklusif Filipina.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken pada Selasa menggarisbawahi komitmen kuat AS untuk membela Filipina jika terjadi serangan bersenjata terhadap pasukannya. Hal tersebut disampaikan Blinken setelah bentrokan antara penjaga pantai China dan Filipina di Laut China Selatan baru-baru ini.

'Kami mendukung Filipina dan memegang teguh komitmen pertahanan kami yang kuat, termasuk di bawah Perjanjian Pertahanan Bersama,' kata Blinken dalam konferensi pers dengan Manalo, seperti dilansir AP, Rabu . Penjaga pantai China kemudian mengatakan bahwa mereka mengambil tindakan pengendalian sesuai dengan hukum terhadap kapal-kapal Filipina yang secara ilegal menyusup ke perairan yang berdekatan dengan Terumbu Karang Ren’ai - nama yang digunakan China untuk Second Thomas Shoal.

'AS bukan pihak dalam masalah Laut China Selatan dan tidak mempunyai hak untuk campur tangan dalam masalah maritim antara China dan Filipina,' kata Lin. 'China akan terus mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk secara tegas mempertahankan kedaulatan teritorial, hak, dan kepentingan maritimnya serta menjaga perdamaian dan stabilitas di Laut Cina Selatan.'

Pasukan AS dan Filipina berencana mengadakan latihan tempur tahunan terbesar mereka pada April di Filipina. Itu akan mencakup wilayah utara yang hanya berjarak satu laut dari Taiwan, yang diklaim China sebagai wilayahnya sendiri. Selain China dan Filipina, Vietnam, Malaysia, Taiwan, dan Brunei Darussalam juga memiliki klaim yang tumpang tindih di Laut China Selatan yang kaya sumber daya dan merupakan jalur perdagangan global utama.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Blinken Tegaskan Kesiapan AS Bantu Filipina jika Diserang di Laut China SelatanAmerika Serikat menegaskan komitmen untuk ikut mempertahankan perairan Filipina dari intrusi kapal-kapal China.
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »

Ketegangan di Perairan Laut China Selatan: Perselisihan Antara Taiwan dan ChinaPerselisihan antara China dan Taiwan terus memanas terutama perbatasan di perairan Laut China Selatan.
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »

China: AS ‘Tidak Punya Hak’ Turut Campur di Laut China SelatanChina pada Selasa (19/3) mengatakan AS “tidak punya hak” untuk turut campur di Laut China Selatan. Pernyataan ini dikemukakan juru bicara Kementerian Luar Negeri China Lin Jian setelah Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan Washington tetap pada komitmennya untuk membela Filipina dari...
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »

Ketegangan Meningkat di Perbatasan China-Taiwan Laut China SelatanPada Februari, patroli China meningkat setelah terjadi kecelakaan fatal kapal berawak di Laut China Selatan.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Menko Polhukam: RI Waspadai Konflik di Laut China Selatan, Rivalitas AS-China Kian RumitMenko Polhukam Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa pemerintah RI mewaspadai konflik terbuka di Laut China Selatan terutama karena rivalitas AS dengan China kian rumit.
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »

Perusahaan Migas Ini Temukan 100 Juta Ton Minyak di Laut China SelatanPerusahaan besar minyak dan gas asal China, CNOOC Ltd menemukan cadangan baru di Laut China Selatan yang mengandung lebih dari 100 juta ton setara minyak.
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »