REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Amerika Serikat dan Korea Selatan memutuskan menunda latihan bersama mereka. Hal itu dilakukan guna memajukan proses perdamaian yang terhenti dengan Korea Utara .
Dia berharap Korut akan menanggapi isyarat tersebut."Kami mendorong Korut untuk menunjukkan niat baik yang sama dengan mempertimbangkan keputusan untuk melakukan pelatihan dan pengujian. Kami juga mendesak Korut untuk kembali ke meja perundingan tanpa prasyarat dan keraguan," ucapnya. Korut mengatakan pihaknya telah mencoba menafsirkan penyesuaian AS tentang latihan militer bersama secara positif. Namun resolusi baru-baru ini tentang hak asasi manusia menunjukkan Washington tak memiliki ketulusan dalam pembicaraan mendatang.
Dia mengatakan negaranya masih siap mengadakan pembicaraan dengan AS. Tapi Korut tak tertarik jika tidak ada hasil dari perundingan tersebut."Jika ada elemen konstruktif, sinyal konstruktif, kami selalu siap untuk bertemu setiap saat. Namun jika sebuah pertemuan sekali lagi hanya untuk berbicara, jika kita tak dapat mengharapkan hasil nyata, maka kita tidak tertarik untuk hanya berbicara," ujar Jo.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »