Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Suhanto mengatakan sejumlah kementerian dan lembaga terkait telah sepakat menghapus izin impor bawang putih dan bombai. Kebijakan ini bertujuan untuk mempercepat ketersediaan pasokan kedua komoditas tersebut yang harganya saat ini masih di atas harga eceran tertinggi.
"Kemendag telah menyetujui persetujuan impor bawang putih sekitar 150 ribu ton dan sudah terealisir sampai tanggal 9 maret yang sudah masuk menurut pantauan kami sudah mencapai 11 ribu ton," jelas Suhanto saat menggelar konferensi pers di Gedung BNPB Jakarta, Rabu . Di samping penghapusan izin impor bawang, ia menjelaskan pemerintah juga akan mengimpor 170 ribu ton daging kerbau untuk memenuhi kebutuhan daging dalam negeri. Impor akan dilakukan Bulog dan BUMN dan diharapkan sudah masuk ke Indonesia sebelum bulan Ramadan.untuk memenuhi kebutuhan gula nasional yang harganya masih tinggi yakni Rp17 ribu per kilogram dari harga normal Rp12.500 per kilogram.
Guru Besar Ilmu Pertanian Universitas Gadjah Mada Masyhuri menilai rencana impor daging kerbau sebanyak 170 ribu ton terlalu berlebihan. Ia beralasan permintaan daging nasional sedang menurun seiring tutup dan lesuhnya industri makanan. Apalagi, kata dia, nilai tukar rupiah terhadap dolar saat ini sedang terpuruk. Karena itu, ia mengusulkan pemerintah memperkuat produksi dalam negeri semisal dengan memperkuat asuransi ternak."Kalau menurut saya itu kebanyakan. Ya separuhnya lah seharusnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »