Antipoligami, Darurat Sampah, Manfaat PLTS Atap, dan Dolanan Bocah

  • 📰 soloposdotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 47 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Tien Soeharto atau R.A. Siti Hartinah ketika menjadi Ibu Negara mencetuskan larangan poligami bagi aparatur sipil negara (ASN). Sementara Kota Jogja beberapa hari terakhir mengalami darurat sampah. Sampah menumpuk di mana-mana.

Kota Jogja berpotensi mengalami darurat sampah akibat penutupan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu Piyungan, Bantul, DIY. Data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional menunjukkan Jawa Tengah menjadi provinsi penyumbang sampah terbanyak nasional dengan total 21,45 juta ton pada 2021

Jogja darurat sampah belakangan ini tampak di pemukiman warga di Kota Jogja yang dipenuhi tumpukan sampah. Tidak adanya aktivitas pengangkutan sampah oleh petugas sejak beberapa hari lalu membuat sampah hanya ditumpuk di depan rumah. Berita lengkap tersaji di Jawa Tengah memiliki potensi daya energi surya yang tinggi, yaitu 4,05 kWh/kWp keluaran harian. Provinsi ini bisa menjadi pelopor pewujudan fasilitas kesehatan ramah lingkungan atauPerkembangan kebijakan, manfaat, dan skema pembiayaan pembangkit listrik tenaga surya atau PLTS harus pro pada perluasan PLTS, termasuk di fasilitas kesehatan. Provinsi Jawa Tengah tiga tahun lalu mendeklarasikan program Jawa Tengan Solar Province.

Direktorat Fasilitas Pelayanan Kesehatan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan telah menerbitkan Pedoman Rumah Sakit Ramah Lingkungan di Indonesia pada tahun 2018. Penjelasan lengkap tersaji di

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 33. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Darurat Sampah di Yogyakarta, TPA Piyungan Over KapasitasYogyakarta saat ini mengalami krisis penangan sampah akibat kapasitas daya tampung Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Regional Piyungan, Bantul yang terbatas. Bawa k surabaya,koordinasi dgn pemkot,utk dibawa k balong Gimana kalau hanya ditumpuk saja yaa butuh areal semakin hari semakin besar
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »

Darurat Sampah, Desakan Warga Tutup TPST Piyungan Sulit Dipenuhi Pemprov DIYPemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta berharap polemik terkait Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan, Bantul bisa dilihat dengan lebih jernih. Ini akibat tidak adanya demokrasi dan pemimpin yang tidak becus dalam memimpin daeranya.
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »

Mohon Maaf, Sampah-Sampah di Bantul Belum Bisa Diangkut, Bingung Mau Dibawa ke ManaSampah-sampah yang ada di Kabupaten Bantul belum bisa diangkut oleh DLH Bantul karena TPA Piyungan masih belum buka sampai hari ini. sampah
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

Sudah Dipasang Spanduk, Sampah Masih Menumpuk di Selokan Purwosari SoloSampah rumah tangga, anorganik, bahkan kasur serta batang pohon menumpuk di selokan Jl. Hasanuddin Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »

Rumah Penuh dengan Sampah, Kakek 72 Tahun Harus Dievakuasi Lewat Balkon Lantai 2 Rumahnya!Evakuasi kakek berusia 72 tahun ini dilakukan dari balkon lantai dua karena akses dari dalam rumah menuju lantai dua tidak dapat dilewati, karena seisi....
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »

Momen Lebaran Volume Sampah di Solo Turun Dibanding saat RamadanJumlah sampah rata-rata hari biasa yakni mencapai sekitar 500 ton per hari
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »