Suara.com -Staf Khusus Sekertaris Umum, Husein menilai hal tersebut terlalu dini. Lantaran sebagai kandidat calon presiden 2024, Anies masih harus menunggu hasil sengketa Pilpres yang masih berlangsung di Mahkamah Konstitusi .
“Saya atas nama pribadi, terkait ada suara yang menginginkan Anies nyalon lagi di DKI menurut saya terlalu dini,” kata Husein saat dihubungi, Kamis .Pria yang akrab disapa Buya Husein itu meyakini, bahwa majelis hakim bakal mengabulkan gugatan pasangan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud terkait kecurangan pemilu di MK.
“Saya yakin Hakim MK bakal mengabulkan permohonan tim kuasa hukum 01 dan 03, artinya pasangan 02 bakal didiskualifikasi, dan akan terjadi Pilpres ulang,” ucap Husein.“Saya yakin Anies itu bakal terpilih atas izin Allah jadi presiden Indonesia selanjutnya,” jelasnya.Pasalnya, Husein menilai, saat ini level politik Anies Baswedan sudah dalam tahapan nasional, bukan kelas provinsi seperti Pilkada DKI 2017 silam.
“Posisinya sudah Capres, tiba-tiba nyagup lagi, itu namanya turun. Sementara masih banyak tokoh lainnya yang mungkin bisa nyagup di DKI Jakarta,” pungkasnya.
FPI Cagub Dki Jakarta Pilkada Dki Jakarta
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »