Hakim Konstitusi, Arief Hidayat, menegaskan, kurang elok jika Presiden sebagai kepala negara yang simbol negara dihadirkan dalam persidangan MK.Megawati diserahkan oleh Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDI-P Djarot Saiful Hidayat di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa .
Megawati mengajak rakyat Indonesia berdoa agar ketuk palu Mahkamah Konstitusi bukan merupakan palu godam, melainkan palu emas, seperti kata pahlawan nasional RA Kartini pada 1911.disampaikan Indonesian American Lawyers Association kepada MK. Menurut IALA, MK merupakan lembaga yang mampu mengembalikan prinsip demokrasi ke dalam masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, kemunduran demokrasi akibat melemahnya MK diharapkan segera diatasi oleh MK.kepada MK.
Pertanyaannya, apakah benar dalam proses itu rakyat yang menentukan? Tentu itu harus bisa diuji. Dan salah satu dari sekian banyak alat bukti itu adalah ’amicus curiae’.bisa dipandang sebagai salah satu alat bukti. Sebab, selama ini, MK bisa mengundang pihak yang terkait, baik secara langsung maupun tidak untuk memberikan pandangan mengenai isu atau hal tertentu karena putusan MK nantinya berdampak kepada seluruh warga negara Indonesia.
”Putusan MK nantinya tidak hanya menyangkut pasangan capres-cawapres saja, tetapi menyangkut seluruh bangsa karena dalam demokrasi kekuasaan tertinggi ada pada rakyat. Pertanyaannya, apakah benar dalam proses itu rakyat yang menentukan? Tentu itu harus bisa diuji.
Hakim MK akan menimbang bobot setiap masukan atau pernyataan yang diberikan. Maruarar pun berharap agar hakim independen, bersikap netral, serta berani menghadapi risiko atas putusannya.merupakan inisiatif warga atau pihak tertentu untuk menyuarakan apa yang mereka rasakan atau berisi pernyataan sikap atas suatu hal. Di sisi lain, hal ini sejalan dengan kewajiban bagi hakim untuk menggali rasa keadilan yang tumbuh di tengah masyarakat.juga tidak sembarangan.
Sengketa Hasil Pemilu Pemilihan Presiden 2004 Sengketa Pilpres 2024
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: rmol_id - 🏆 21. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »