Akibat Pandemi Corona COVID-19, Umat Muslim Bakal Jalani Ramadan Berbeda

  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 47 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 83%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Virus Corona COVID-19 membuat masa suci Ramadan menjadi berbeda bagi para umat Muslim yang akan menjalaninya.

Liputan6.com, Jakarta - Esok hari umumnya umat muslim di dunia akan mulai memasuki bulan suci Ramadan.

Selama periode 30 hari, umat Islam berpuasa di siang hari, sebuah praktik yang dipandang sebagai salah satu dari lima rukun Islam. Umat Muslim percaya bahwa dalam Al-Quran, diturunkan kepada Nabi Muhammad selama bulan suci ini.Melansir laman CNN, Kamis , situs suci Islam, termasuk Makkah dan Madinah di Arab Saudi dan masjid Al-Aqsa di Yerusalem, akan kosong selama Ramadan setelah pihak berwenang menyarankan jemaah untuk sholat di rumah.

Secara historis, masjid-masjid dipenuhi oleh para jamaah selama bulan Ramadan, kata Imam Omar Suleiman, pendiri dan presiden Institut Penelitian Islam Yaqeen. "Ketika Anda memberi tahu orang-orang, sebenarnya baik bagi Anda untuk mempelajari kebiasaan sholat individu saat ini, orang-orang memiliki kesulitan membuat koneksi karena mereka begitu terbiasa sholat di masjid," tambah Suleiman, yang merupakan profesor studi Islam tambahan di Southern Methodist University.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Jubir COVID-19: Kena DBD dan COVID-19 Bersamaan Berisiko Fatal Bagi Pasien MudaJubir COVID-19 kembali meminta warga agar mewaspadai ancaman DBD di tengah pandemi COVID-19
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

2 Kecamatan di Bogor Nihil Korban Corona Covid-19Sementara itu, ada 17 kecamatan di Kabupaten Bogor yang masuk dalam zona merah COVID-19.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

1.229 Jenazah Dimakamkan dengan Protap Corona Covid-19 di Jakarta hingga 20 AprilNamun, jenazah yang dimakamkan dengan protap Covid-19 ini tidak semua merupakan pasien yang telah dinyatakan positif terinfeksi virus Corona.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Jumlah Pemakaman Protap Corona Covid-19 Turun, Anies: Semoga Jadi Tren PermanenAnies menyebut, sebelumnya, jumlah pemakaman dengan protap Corona Covid-19 bisa di atas 50 setiap harinya. Amiiin
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Pandemi Corona Covid-19 Punya Dampak Bagus ke Gelandang Manchester CityJeda pandemi corona berdampak positif bagi gelandang Manchester City, Leroy Sane. pusing gw
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Gugus Covid-19 Pemkab MagetanTracing Santri Tertular CoronaGugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magetan, Jawa Timur, menelusuri atau tracing orang-orang yang pernah kontak dengan 43 santri Pesantren Al-Fatah, Temboro, asal Malaysia yang diduga kena Covid-19.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »