Abaikan Keputusan Pengadilan di Den Haag, China Salahkan Filipina atas Ketegangan di Laut China Selatan

  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 41 sec. here
  • 4 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 63%

Asia Pasifik Berita

Polygraph,China

Tidak ada “perjanjian” resmi antara Filipina dan China. Ketegangan meningkat akibat aktivitas “zona abu-abu” yang dilakukan oleh China di zona ekonomi eksklusif Filipina. Klaim kedaulatan oleh juru bicara Kemlu China secara terbuka mengabaikan keputusan Den Haag tahun 2016 terkait Laut China Selatan.

Para pengunjuk rasa di ibu kota Filipina, Manila, mengutuk "agresi" China terhadap Filipina di Laut China Selatan, pada aksi protes 9 April 2024.“Filipina terus menuduh China ‘mengintimidasi negara-negara kecil’ tanpa menyebutkan sama sekali pendudukan Filipina dan perambahan mereka terhadap wilayah China di Nansha Qundao. Itu adalah ‘jebakan’ propaganda yang nyata.

Komentar Beijing tersebut muncul di tengah meningkatnya ketegangan antara China dan Filipina di Laut China Selatan. Selain itu, belum pernah ada “janji” resmi antara Filipina dan China. China telah menyinggung tentang perjanjian tidak resmi antara China dan mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte.

Terlebih lagi, klaim kedaulatan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri China secara terang-terangan mengabaikan hukum internasional. Pada tahun 2016, Filipina mengajukan kasus ini ke Pengadilan Arbitrase Permanen, atau PCA, di Den Haag, Belanda, mengenai klaim teritorial China di Laut China Selatan. Pengadilan memutuskan bahwa klaim teritorial China tidak berdasar danSelain itu, klaim China – bahwa Filipina memicu ketegangan dengan mendatangkan "aktor-aktor" lain – juga salah.

Polygraph China

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

China Tuding Provokasi Filipina Sebabkan Ketegangan di Laut China SelatanChina, Kamis (28/3) menyalahkan tindakan Filipina atas meningkatnya ketegangan baru-baru ini antara kedua belah pihak di Laut China Selatan yang disengketakan. Beijing dan Manila memiliki sejarah panjang sengketa wilayah maritim di jalur perairan strategis tersebut dan telah terjadi...
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »

Tak Mau Kalah dari Filipina, China Gelar Latihan Militer di Laut China SelatanSituasi di Laut China Selatan semakin memanas, setelah China mengumumkan akan menggelar latihan militer di wilayah tersebut pada Minggu (7/4).Latihan
Sumber: rmol_id - 🏆 21. / 63 Baca lebih lajut »

Filipina Lanjutkan Dialog dengan China untuk Redakan Ketegangan di Laut China SelatanPresiden Filipina Ferdinand Marcos Jr., Senin (8/4) meminta China untuk melakukan pembicaraan guna mencegah lebih banyak insiden seperti penabrakan kapal dan penggunaan meriam air di Laut China Selatan. Filipina terus melakukan pembicaraan dengan China, dan menggunakan semua opsi yang tersedia...
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »

Filipina: Klaim China di Laut China Selatan ancam stabilitas regionalKementerian Luar Negeri Filipina pada Kamis mendesak China untuk "“merenungkan tindakannya sendiri” di Laut China Selatan dan berpendapat ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Bongbong Marcos soal Konflik di LCS dengan China: Kami Tidak TakutPresiden Filipina Bongbong Marcos menegaskan tidak akan tunduk atas tindakan agresif China di Laut China Selatan.
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »

Rafael Struick Resmi Diperpanjang Kontrak oleh ADO Den HaagPenyerang Timnas Indonesia, Rafael Struick, telah resmi diperpanjang kontraknya oleh ADO Den Haag. Kontrak awalnya berlangsung selama dua tahun dengan opsi perpanjangan selama satu tahun.
Sumber: BolaSportcom - 🏆 31. / 51 Baca lebih lajut »