Delapan penumpang kapal pesiar Norwegia mengaku ditelantarkan di sebuah pulau di Afrika oleh kapal yang mengangkut mereka. Dua di antara penumpang yang ditinggalkan itu adalah perempuan hamil dan lansia yang memiliki penyakit jantung.
'Kami merasa, waktu kami semakin singkat, dan mereka berkata, 'Tidak masalah, kami bisa mengantarmu kembali dalam waktu satu jam,' kenang Jay kepada pemandu wisata. Dia mengatakan operator tur kemudian menghubungi kapten kapal pesiar untuk memberi tahu mereka bahwa mereka akan terlambat. Lewati 6 Negara untuk Mengejar Kapal PesiarAnggota rombongan mengaku dibiarkan terdampar di pulau itu tanpa membawa barang bawaan apa pun dari kabin, termasuk uang, obat-obatan, dan dokumen perjalanan yang diperlukan. Hanya pasangan Campbell yang membawa kartu Visa dan harus membayar lebih dari 5 ribu dolar untuk makanan, perlengkapan mandi, dan hotel untuk grup tersebut, kata mereka kepada WRAL.
Para penumpang sekarang menuju ke pelabuhan di Senegal, tempat kapal pesiar tersebut dijadwalkan berlabuh pada hari ini, Selasa . Namun, melakukan hal tersebut tidak akan mudah. Sementara itu, juru bicara kapal pesiar sebelumnya mengaku sudah 'berkomunikasi dengan para tamu' dan 'bekerja dekat dengan pihak berwenang setempat untuk memahami persyaratan dan visa yang diperlukan jika para tamu ingin bergabung kembali dengan kapal pada panggilan pelabuhan yang tersedia berikutnya'.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »