TEMPO.CO, Bandung - Jumlah pasien penyakit virus corona 2019 atau COVID-19 meninggal terus bertambah di Rumah Sakit Umum Pusat dr. Hasan Sadikin Bandung. Terbaru, sejak Sabtu 28 Maret 2020, sebanyak empat orang lagi meninggal, menjadikan seluruhnya sudah 14 pasien dalam pengawasan yang akhirnya tak bertahan sejak 19 Maret lalu. Semua korban terbaru dinyatakan positif terinfeksi virus itu.
Ruang isolasi kini dihuni lima orang perempuan berusia 30, 39, 59, 64, 67 dan 8 lelaki berumur 24, 32, 40, 43, 49, 52, 53, 57tahun.Hingga hari ini RS Hasan Sadikin masih kedatangan dua orang pasien dalam pemantauan dan kiriman sembilan pasien dalam pengawasan. Akumulasinya 296 ODP dan 82 orang PDP. Sedang yang bisa sembuh sejauh ini baru tiga orang.Direktur Medis dan Keperawatan RS Hasan Sadikin Nucki Hidajat Nursjamsi mengaitkan laju kematian itu dengan persoalan obat yang dihadapi rumah sakit.
mmg dibawa kmn tu obat ya
Afigan ?
Perlu transparansi stockist obat untuk yg kondisi lebih ringan & lebih berat. Mana avigan ..... mana ..... dimana.......avigan ?!?
Innalilahi wainnailaihi rojiun ya Allah kapan ini terhenti..
Semoga husnul khotimah klrgnya sehat dan tabah amiiin
Kang emil sebenernya ingin lockdown juga yah, tapi terjegal politik. Nasib
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »