Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Kemaritiman, Investasi , dan Luar Negeri Kadin Indonesia , Shinta W. Kamdani mengatakan ada tiga faktor penting yang menjadi penyemangat bagi dunia usaha untuk berpartisipasi dalam membentuk hubungan bilateral yang lebih erat antara Indonesia dan UEA .
Terakhir, yakni faktor ketiga terkait konstelasi geoekonomi dan geopolitik saat ini. Kedua negara mengakui tiga hal penting, yaitu pergeseran perdagangan global, fragmentasi ekonomi dunia, dan tren diversifikasi rantai pasokan. Meskipun investasi yang dilakukan UEA dan Indonesia saat ini secara signifikan didominasi oleh kemitraan dengan badan usaha milik negara. Namun, kata Shinta, dunia usaha Indonesia juga ingin terlibat lebih jauh.
'Adanya penandatanganan perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif UEA-Indonesia menghapus hambatan perdagangan dari berbagai macam barang dan jasa. Dan diharapkan dapat meningkatkan perdagangan bilateral non-minyak tahunan antara negara kita menjadi USD 10 miliar dalam 5 tahun ke depan,” kata Lootah.
Lootah mengatakan, kantor perwakilan Dubai International Chamber di Jakarta dengan senang hati bekerja sama dengan dunia usaha Indonesia untuk mendukung pertumbuhan dan perdagangan bilateral, serta investasi dengan memanfaatkan perjanjian IUAE-CEPA antara UEA dan Indonesia untuk memaksimalkan aktivitas ekspor dan impor antara kedua negara.
Uni Emira Arab Bilateral Indonesia Kerja Sama Jokowi Investasi
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »