Dua ratus tiga puluh warga negara Indonesia yang selama beberapa hari terakhir sedang berziarah di Yerusalem dan kota-kota lain di Israel, Selasa malam tiba di Yordania. Hal ini disampaikan Duta Besar Indonesia untuk Yordania Ade Padmo Sarwono saat diwawancarai VOA beberapa saat lalu.
“Kita belum tahu pasti di mana dan juga jumlahnya, kabarnya sekitar 90-an orang. Kami masih berupaya memastikan, sepertinya tujuan mereka juga ke Danau Galilea di kota Tiberias itu. Kami masih berupaya mencari informasi sebisa mungkin karena tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel,” tambahnya.
“Sejak hari Minggu kami telah bekerjasama erat dengan KBRI Kairo dan Jakarta untuk proses evakuasi, karena satu-satunya jalan keluar adalah lewat perbatasan Israel dengan Mesir. Tetapi hingga saat ini pintu perbatasan Raffah ditutup karena pemboman oleh Angkatan Udara Israel. Jika nanti pintu perbatasan dibuka, mereka bisa keluar lewat sana. Sementara yang di Israel, kita masih mencari berbagai opsi mengingat kita tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel,” ujar Ade.
Mengutip pernyataan sejumlah mahasiswa Indonesia di Tel Aviv saat berkomunikasi dengan KBRI di Amman, Ade menilai upaya evakuasi 94 mahasiswa ini belum dapat dilakukan segera karena masih terus hilir mudiknya roket-roket Hamas dan serangan balasan Israel di wilayah itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »