menangkap 2 anggota parlemen dari partai Islam yang menentang perebutan kekuasaan oleh Presiden Kais Saied. Kedua nama itu adalah Maher Zid dan Mohamed Affes dari koalisi Al-Karama., Minggu kedua anggota parlemen itu ditempatkan dalam penahanan sementara sehubungan dengan penyelidikan militer. Hal itu disampaikan oleh ketua partai Seifeddine Makhlouf melalui akun Facebooknya.
Penangkapan mereka pada Sabtu malam itu terjadi sehari setelah penahanan anggota parlemen independen, Yassine Ayari.Ayari ditangkap karena mencap keputusan Presiden Saied Minggu lalu untuk menangguhkan parlemen dan memecat perdana menteri dan pejabat tinggi lainnya sebagai"kudeta militer".Menurut Makhlouf, seorang pengacara yang kritis terhadap presiden, Zid dan Affes dicari karena diduga menghina petugas polisi yang mencegah seorang wanita naik pesawat di bandara pada Maret lalu.
Affes adalah mantan ulama ultra-konservatif. Sementara Zid adalah mantan jurnalis dan blogger yang dijatuhi hukuman dua tahun penjara karena menghina mendiang presiden Beji Caid Essebsi.Presiden Saied telah membenarkan tindakannya itu, akan tetapi dia menolak tuduhan bahwa telah melakukan"kudeta". Dia mengatakan dia bertindak dalam konstitusi yang memungkinkan kepala negara untuk mengambil tindakan luar biasa yang tidak ditentukan bahkan dalam"ancaman yang akan segera terjadi".
Pada hari Jumat, dia menekankan dia"membenci kediktatoran" dan bahwa"tidak ada yang perlu ditakuti" mengenai kebebasan dan hak di
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »