Diperkirakan hampir 2.000 jamaah asal Indonesia tidak jadi berangkat umroh, setelah Arab Saudi telah melarang jemaah dari sejumlah negara untuk masuk ke negaranya sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona. Baca Juga Pelarangan sementara mulai diberlakukan sejak Kamis , setelah sebelumnya ditemukan ada 330 kasus virus corona di kawasan Timur Tengah, dengan paling banyak di Iran.
Koper-koper yang sudah melewati proses 'check in', boarding pass yang sudah tercetak, namun saat di ruang tunggu diumumkan bahwa mereka tidak jadi dibatalkan, beberapa saat setelah Arab Saudi mengumumkan pelarangan. "Jemaah yang terdampak karena tidak berangkat pada 27 Februari 2020 sebanyak 1.948 jamaah .... yang diangkut oleh 7 maskapai penerbangan," demikian pernyataan dalam materi pembahasan yang diterima ABC Indonesia.
Tak hanya itu pemerintah meminta maskapai penerbangan untuk tidak menghanguskan tiket keberangkatan dan kepulangan jamaah yang terdampak akibat pelarangan sementara masuk Arab Saudi. "Mudah-mudahan jemaah bisa berbesar hati menerima ini semua dan bisa menjadwalkan kembali serta membicarakannya dengan biro travel," ujar Teti.
Dari pantauan ABC Indonesia di beberapa media di Timur Tengah, disebutkan jika pelarangan masuknya jamaah dari beberapa negara sebagai sebuah"kebijakan yang belum pernah terjadi sebelumnya".
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »