Ribuan demonstran turun ke jalan-jalan pada Sabtu di Perancis untuk menyampaikan dukungan mereka kepada bangsa Palestina.
Di Paris, polisi menggunakan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan unjuk rasa pro-Palestina. Pihak berwenang sebelumnya telah melarang protes-protes itu. Kementerian dalam negeri mengatakan antara 2.500 dan 3.500 orang berkumpul di permukiman Barbes, wilayah yang dipenuhi pendatang di sebelah utara ibu kota. Penyelenggara unjuk rasa mengklaim sebanyak 5.000 orang berdemonstrasi di tengah pengamanan ketat yang melibatkan sekitar 4.200 petugas.
Sejumlah demonstran melemparkan batu atau berusaha memasang penghalang di jalan. Sementara polisi menghalau kelompok-kelompok di seluruh distrik itu, sambil mencegah pawai menuju Istana de la Bastille. Para demonstran lain meneriakkan "Bebaskan Palestina" atau "Israel, pergi, Palestina bukan milikmu" sambil mengibarkan bendera Palestina.[vm/ft]
Benjamin Netanyahu di Ujung Jurang Kegagalan - Wanheart News GazaUnderAttack SavePalestine IsraelTerrorist
Semoga mewawancarai para pengamat/sejarahwan negara2 arab di seluruh dunia&menanyakan apa saja kemungkinan solusi t'baik u/ bangun perdamaian di Palestina agar tidak berlarut larut&byk menimbulkan korban jiwa U/ pembelajaran generasi mendatamg dlm menangani konflik
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.