Masjid Jami'ul Ihsan Toddopuli, Makassar akan melaksanakan Shalat Id dua kali. ANTARA Foto/Nur Suhra WardyahMakassar - Sejumlah masjid di Sulawesi Selatan menggelar dua kali Shalat Id pada perayaan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah sebagai wujud mengakomodir perbedaan pendapat warga sekitar masjid.
"Di masjid kita ini, banyak juga jamaah yang memiliki pendapat bahwa pelaksanaan Idul Adha itu pada Sabtu dan Ahad. Jadi, untuk mengakomodir semua masukan dari para jamaah, maka pengurus masjid minta dilaksanakan dua kali," kata pengurus Masjid Jamiul Ihsan Makassar Ustad Basir di Makassar, Jumat. Bagi masyarakat yang memilih Lebaran Haji pada Sabtu , mereka merujuk pada pelaksanaan wukuf di Arafah, Arab Saudi yang telah dilaksanakan pada Jumat ini sehingga sehari setelahnya dinilai harus digelar Shalat Id di Indonesia karena perbedaan waktu hanya enam jam.
Ustad Basir yang juga Muadzin Masjid Jami'ul Ihsan mengemukakan penetapan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah di Indonesia berdasarkan hilal yang terlihat, sehingga Pemerintah Indonesia memutuskan melihat hilal di negeri sendiri sehingga jatuhnya 10 Zulhijah juga berbeda."Saya sendiri akan melaksanakan Idul Adha di Ahad, karena beberapa ormas Islam seperti Wahdah Islamyah, Salafi As Sunnah juga melaksanakan di Ahad dan mereka juga punya dalil masing-masing," ungkapnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »