Sapi Ternak Warga Sampang Terserang Virus BEF |Republika Online

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 46 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Matinya sapi milik warga di Desa Kara tersebut memang disebabkan oleh penyakit.

Red: Muhammad FakhruddinREPUBLIKA.CO.ID,SAMPANG

-- Sapi ternak milik warga Sampang, Jawa Timur, dilaporkan banyak yang mati akibat terserang virus bovineepimeralfever , yakni salah satu jenis penyakit virus arbo yang penularannya melalui vektor nyamuk.Suyono, sapi ternak warga yang mati akibat virus tersebut awalnya terjadi di salah satu dusun di Desa Kara, Kecamatan Torjun."Saat ini, sudah menyebar ke dusun lainnya, dan sudah meluas desa-desa sekitarnya," katanya, Ahad .

Ia menjelaskan, pihaknya telah menerjunkan tim khusus ke lokasi, termasuk sejumlah dokter hewan untuk mendalami kasus penyakit hewan ini. Menurut Suyono, berdasarkan hasil laporan sementara, matinya sapi milik warga di Desa Kara tersebut memang disebabkan oleh penyakit akibat serangan virus yang ditularkan oleh gigitan nyamuk kandang culex sp.

"Nama penyakitnya, yaitu penyakit BEF. Ada juga yang menyebut dengan virus BEF," katanya, menjelaskan.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

3 Fakta Ngenes Warga Desa Miliarder di TubanSebuah desa di Tuban sempat menyita perhatian publik, bagaimana tidak warga-warganya sempat menjadi miliarder dadakan. Kini hidupnya ngenes.
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »

Kabid Administrasi Pemerintahan Desa Mengaku Tak Ingat Biaya Surat PilkadesPasca pemilihan kepala desa serentak di 85 desa, 10 Kecamatan se Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) pada 22 November 2021 lalu, Pemerintah Humbahas menghabiskan anggaran hingga Rp4,5 miliar.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »

Nasib Terkini Desa Miliarder di Tuban yang Bikin NgenesMasih terekam jelas beberapa waktu lalu, Desa Tuban disebut-sebut sebagai Kampung Miliarder. Tapi sekarang nasibnya sama sekali berbeda. Duit miliaran tp ga bisa kelola, kaget jadi hedon trus bingung pas duit abis, ironis...
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »

Satgas COVID-19 minta seluruh posko desa/kelurahan segera diaktifkanKetua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan COVID-19 Sonny Harry B. Harmadi meminta semua posko di desa maupun di kelurahan untuk segera diaktifkan guna ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Cerita di Balik Pembangunan Kantor Desa Unik di NTT | merdeka.comKantor Desa Toi yang terletak di pedalaman Nusa Tenggara Timur (NTT), tepatnya di Kecamatan Amanatun Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan sempat mencuri perhatian masyarakat luas. Bangunan yang belum sepenuhnya rampung tersebut sudah terkesan keunikannya.
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »

Pencairan Dana Desa, Bupati Semarang: Jangan Ada PenyelewenganSebanyak 208 desa dan 27 kelurahan bisa mulai mencairkan dana desa yang besarannya bervaritif hingga maksimal Rp2,5 miliar. Dibawah 50 juta, bebas penjara! Itu juga kalo ketauan.
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »