PKB Desak Tokoh Agama Diprioritaskan Vaksinasi Corona, Tak Hanya Nakes

  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 47 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Qulity Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 51%

Tak sedikit tokoh agama di RI yang terpapar Corona. Melihat kondisi itu, PKB mendesak pemerintah untuk memprioritaskan vaksinasi Corona terhadap tokoh agama.

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

untuk segera mendapatkan imunisasi vaksin COVID-19," ujar Sekretaris Fraksi PKB DPR RI Fathan Subchi kepada wartawan, Selasa .Fathan menuturkan tokoh agama merupakan salah satu sosok sentral dalam kehidupan masyarakat di Indonesia sehari-hari. Wakil Ketua Komisi XI DPR itu menyebut para tokoh agama masih kerap didatangi masyarakat dan menghadiri acara keagamaan meski di tengah pandemi Corona seperti saat ini.

"Pun dalam masa pandemi COVID-19, mereka tetap didatangi para tamu dan jemaah, meskipun secara formal ada pembatasan sosial. Di daerah-daerah masyarakat tetap berbondong-bondong ke rumah kiai, ustaz, atau pastor untuk sekadar silaturahmi atau bertanya solusi berbagai persoalan hidup mereka," tuturnya.

"Belum lagi Ketika para tokoh agama tersebut harus menghadiri undangan pengajian atau memberikan pelayanan yang memaksa mereka berada di kerumunan, meskipun memakai protokol kesehatan ketat," imbuh Fathan.Kondisi tersebut, lanjut Fathan, membuat para tokoh agama rentan terpapar COVID-19. Menurut anggota DPR Dapil Jawa Tengah II itu, di kalangan Nahdlatul Ulama saja ada ratusan kiai yang positif Corona.

"Di kalangan kiai dan pengasuh pesantren lingkungan NU, selama satu tahun terakhir di tahun 2020, lebih dari 200 kiai yang wafat karena terjangkit virus COVID-19," sebutnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 29. in İD
 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.