Pilkada 2020: Masa kampanye dimulai, cara tatap muka tetap dinilai 'paling efektif' - BBC News Indonesia

  • 📰 BBCIndonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 52 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 50%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Pilkada 2020 di tengah pandemi covid-19: Masa kampanye dimulai, cara tatap muka tetap dinilai 'paling efektif'

"Saat ini belum mengarah ke kegiatan daring atau. Buat saya kampanye daring tidak membuat elektabilitas naik, elektabilitas cukup teman-teman sosmed yang melakukannya," ujarnya kepada Fajar Sodiq yang melaporkan untuk BBC News Indonesia dari Kota Solo.

Supardi mengatakan pihaknya tetap berencana menggelar pertemuan fisik, di samping kampanye virtual — tentunya dengan mengedepankan protokol kesehatan Covid-19 serta tidak melanggar aturan yang ditetapkan KPU.Buruknya infrastruktur internet diidentifikasi Bawaslu sebagai salah satu masalah yang bisa mengganggu proses Pilkada tahun ini.

Pasal 58 dalam peraturan baru menyatakan para kandidat dalam Pilkada serentak 2020 harus mengutamakan kegiatan kampanye di media sosial dan media daring. Kandidat yang melanggar akan mendapat sanksi berupa peringatan tertulis, penghentian dan pembubaran kampanye, serta larangan melakukan metode kampanye yang dilanggar selama tiga hari.

Namun, dengan sebagian besar kampanye beralih ke ruang virtual, ancaman disinformasi dan berita bohong atau hoaks semakin nyata dan bisa membuat masyarakat semakin terpolarisasi. "Juga kontennya. Misalnya konten-konten seperti hoaks, berita bohong, disinformasi, misinformasi, fitnah... tentu tidak diperbolehkan."

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Lebih efektif lagi tak hadir

nuduh kelompok lain melakukan deklarasi dengan sebutan birahi kekuasaan.. tapi pilkada tetap dilajutkan dan pertemuan tatap muka.. dasar vangke...

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 42. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

DPR dukung sanksi potong masa kampanye Pilkada 2020Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin mendukung sanksi pemotongan waktu kampanye bagi para calon kepala daerah yang melanggar protokol pencegahan COVID-19 pada Pilkada 2020.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Pemerintah Harus Tingkatkan Jaringan Internet di Masa Pilkada Serentak 2020Selain untuk kampanye virtual Pilkada Serentak 2020, peningkatan internet juga merupakan bagian dari kehadiran negara memenuhi kebutuhan masyarakat dalam belajar online Pilkada2020
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

Anggota DPD Ini Tetap Tolak Pilkada 2020, Minta Keselamatan Jiwa Warga Diutamakan\nEni mengatakan, kedisiplinan masyarakat yang masih rendah dalam menerapkan protokol kesehatan juga harus dipertimbangkan.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

PAN Minta Pemerintah Buka Opsi Tunda Pilkada Serentak 2020Sekjen PAN menyatakan parpolnya mengharapkan pemerintah tak menutup peluang menunda pelaksanaan Pilkada serentak 2020 jika terjadi lonjakan drastis Covid-19.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Pilkada 2020Pilkada 2020 digelar secara serempak pada masa pandemi COVID-19. Ada 270 daerah yang memilih kepala daerahnya. Tahapan Pilkada dimulai dari akhir Agustus hingga Desember 2020. -- Baca berita seputar Pilkada2020 di sini: -- DinamikaPilkada2020
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

DPR Minta Jokowi Terbitkan Perppu Pilkada 2020Wakil Ketua DPR mengatakan PKPU yang baru terbit masih berisiko kalah saat digugat ke MA jika Presiden tak mengeluarkan Perppu.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »