REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah tetap akan menaikkan iuran BPJS Kesehatan untuk menutupi defisit program Jaminan Kesehatan Nasional . Kementerian Keuangan menyebut penyebab utama defisit BPJS Kesehatan disebabkan oleh tunggakan iuran peserta mandiri.
"Penyebab utama adalah besaran iuran. Jika peserta semua 100 persen membayar iuran dengan tertib, maka kekurangan dana masih terjadi," kata Iqbal kepada Republika.co.id, Selasa . Kendati begitu, ada kekhawatiran bahwa kenaikan besaran iuran malah membuat peserta mandiri semakin malas membayar. Untuk itu, BPJS Kesehatan melakukan beberapa antisipasi agar peserta tetap membayar.
Akibat peraturan tdk jelas, BPJS perlu direformasi agar saling menguntungkan baik buat masyarakat maupun negara.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kemenkeu tegaskan pentingnya kenaikan iuran mandiri BPJS KesehatanKementerian Keuangan menegaskan pentingnya kenaikan iuran bagi peserta mandiri BPJS Kesehatan karena penyebab defisit terbesar disebabkan tunggakan iuran ... ko naik terus yaa..bisa ya kalau dari mandiri ke JKN KIS..wktu itu bikin Bpjs yg bayar hnya u/ anak kedua sewaktu d rawat di NICU..skg mau jadi KIS bisa yaa..
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Kemenkeu Ungkap Alasan Pentingnya Iuran BPJS NaikKemenkeu berpendapat penyebab defisit terbesar yakni tunggakan peserta mandiri. Lah pada nunggak kok malah dinaikkan Rakyat juga yang bersalah...!! Iuran tidak naik saja nunggak apa lagi dinaikkan. logikakampret
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Kemenkeu Buka Alasan Sri Mulyani Usul Iuran BPJS Naik TinggiKementerian Keuangan mengatakan Menteri Sri Mulyani usul agar iuran BPJS Kesehatan peserta mandiri naik 100 persen karena mereka menyumbang defisit terbesar. Karena negara sudah tidak mampu? naeknya koq cuma 100%, tanggung!!, naekin aja 1000% tiyap taon.. !!, trus gaji bonus direksi dan karyawan naekin 10 x lipat,.. gak akan ada protes..kan ekonomi lagi meroket.. ... gampang kan ? 😊 dinaikin tahun ini langsung 100%, katanya usul naik dari 2018 nunggu pilpres yak biar citranya ga jatuh
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Kemenkeu Sebut Defisit BPJS Kesehatan Bisa Tembus Rp 56 TriliunTanpa kenaikan iuran, defisit BPJS Kesehatan bisa menembus Rp 56 triliun.
Sumber: temponewsroom - 🏆 13. / 63 Baca lebih lajut »
BPJS Kesehatan akan Selesaikan Data Cleansing SecepatnyaMenteri Kesehatan, Nila Djuwita F. Moeloek, menegaskan bahwa proses cleansing data akan diselesaikan secepatnya, bahkan kurang dari waktu yang diperkirakan DPR, yakni setahun.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Humas Kemenkeu: Kenaikan Iuran Peserta Mandiri BPJS Kesehatan Harusnya 300 PersenPemerintah hanya memutuskan untuk menaikan iuran hanya 100 persen untuk peserta kelas I dan II. Sementara kelas III hanya naik 65 persen. Buruh jangan dibodohi.... Iuran BPJS utk buruh 1 % x upah/gaji karyawan/buruh Utk perusahaan 4% x upah/gaji/karyawan/buruh Lalu ttg 'serikat pekerja' Mereka menarik iuran dr karyawan/buruh sebesar '1% dari upah atau gaji' Besarnya iuran yg dibayar 'SAMA 1%' manfaatnya beda !! Angka 1% dr pendapatan buruh/karyawan dibayarkan Untuk BPJS jelas utk kesehatan keluarga (istri dan 2 anak serta dirinya) Sedangjan untuk serikat angka 1 % yg dibayarkan buruh, apa kegunaannya ? Apakah jika buruh dan keluarganya sakit akan diurusin oleh serikat ? Jelas tidak !! 65% hanya? gajine emang naik segitu banyak opo?
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »