“Mereka adalah orang yang diberi kekuasaan besar, dikasih pistol, bisa menangkap, menahan hingga membunuh orang kapan saja. Kalau mereka bagian dari mafia dan pelaku kejahatan, betapa rusaknya nanti negara ini, tidak ada keadilan,” katanya
"Polisi lah kebanyakan yang jadi beking itu untuk mengamankan distribusi karena ancaman pidananya tinggi, bukan hanya untuk bandar, tapi untuk konsumen pun itu juga terlalu besar,” kata Patri kepada wartawan di Bandung, Yuli Saputra yang melaporkan untuk BBC News Indonesia.Keterangan gambar, “UU Narkotika melihat narkoba hanya dari pendekatan penegakan hukum. Dan terbukti pendekatan ini ternyata hanya menimbukan problem baru, ruang transaksional, dan penyalahgunaan wewenang.”
Untuk itu, Afif menjelaskan, permasalahan ini bisa direduksi dari awal melalui pendekatan dekriminalisasi dengan beralih ke paradigma berbasis bukti ilmiah dan perlindungan hak asasi manusia. “Undang-undang Narkotika harusnya administrasi, tapi yang sekarang terjadi sangat pidana,” kata penulis buku berjudul Menggugat Perang terhadap Narkoba.
Saat dikonfirmasi mengenai upaya untuk mengurangi hingga mencegah kasus ini tidak berulang, Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol. Dedi Prasetyo mengatakan, “Setiap kesalahan yang dilakukan anggota akan ditindak tegas. Itu komitmen pimpinan karena yang memberantas juga dari Direktorat Narkoba Bareskrim,” katanya.
One day One oknum, lama2 jadi mabes
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »