Kepala Bidang Pelayanan Kebersihan DLHK Kota Depok Iyay Gumilar mengatakan, untuk hari H dan H+1, petugas tetap ada yang piket.Iyay mengatakan, saat Lebaran, biasanya terjadi peningkatan sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir Cipayung. Namun, untuk tahun ini pihaknya memprediksi peningkatan sampah tidak terlalu signifikan.
"Kalau dilihat dari tahun-tahun sebelumnya, memang terjadi peningkatan sampah di hari Lebaran. Namun tahun ini tidak ada pasar kaget, mengingat aturan pembatasan sosial berskala besar . Jadi prediksi kami 800 ton saat Lebaran, selisih hanya 50 ton saat hari biasa yang mencapai 750 ton," tutur Iyay. Pihaknya juga telah mengantisipasi dengan mengimbau unit pengolahan sampah di seluruh Kota Depok untuk mengolah sampah saat Lebaran. Hal ini diyakini bisa menekan produksi sampah yang masuk ke TPA Cipayung.Sumber: BeritaSatu.com
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Pemkot Depok 'tracing' keluarga tenaga kesehatan yang positif corona'Keluarganya sudah kami tracing, dan untuk tenaga kesehatan tersebut yang memiliki orang tua di rumahnya tidak kami izinkan untuk isolasi mandiri,' kata Wali Kota Depok. COVID19
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »