Perguruan tinggi akan memasuki semester ganjil tahun akademik 2020-2021. Dengan kondisi ekonomi yang melemah pada masa pandemi COVID-19, mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia dapat mengajukan bantuan atau penangguhan uang kuliah tunggal .
"Setelah melakukan pendaftaran, mahasiswa akan dihubungi oleh Pembimbing Akademik untuk menetapkan jadwal wawancara," kata Asep melalui keterangan resmi yang diterima, Minggu . Dia menambahkan, kegiatan wawancara dijadwalkan akan dilakukan pada 13 sampai 22 Juli 2020. Kemudian, hasil wawancara akan disampaikan kepada Direktorat Kemahasiswaan pada 24 Juli 2020.
Dari zaman old juga dah adeuu kelezz
penangguhan mah emg ada dr sblum corona juga
Aduh pak, penangguhan mah gak korona juga udah ada kali ah.
Hahaha seakan-akan solusi konkret. Tiap semester penangguhan selalu ada, mau ada wabah atau kagak. Tetep aja harus bayar, sama ky ngutang. Ga begitu solutif. LoL
Tertawa membaca ini...
Woy emang selalu ada
YogantaraGagah tedc punya twitter kah?
zimamulumam
Asa ti saaacan aya corona ge aya kan penangguhan mah,cing sarabar weh para adik tingkat, kan emang sok antik kantor pusat ledeng mah wkw
Dr tahun ke tahun. Penangguhan selalu ada.. Wkwkwkw..
Saran, coba tanya mahasiswa UPI terkait kebijakan 'lama' ini sebelum dibuat beritanya 😂
Kebijakan yang seolah diperbaharui
Bukan solusi
Penangguhan mah UKT tetep atuh, cuma ganti metode doang 🤣
UPIfess InfoUPI
Seakan akan ...... bersambung.
Berita nya. Seakan akan.
Yg di butuhkan itu solusi kongkrit bukan sekedar penangguhan lagi
uuupi edun is may drimm~
lalashabilla
Tibaheula ge aya kebijakan ieu mah :((
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »