NYSE Batalkan Rencana 'Delisting' 3 Perusahaan Telekom China

  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 41 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Bursa Saham New York (NYSE) menyatakan tidak akan lagi melanjutkan rencana untuk mengeluarkan tiga perusahaan telekomunikasi China dari papan bursa sesuai dengan perintah eksekutif yang dikeluarkan presiden AS Donald Trump. Bursa hari Senin menyebutkan di websitenya mengenai pembatalan...

Bursa Saham New York menyatakan tidak akan lagi melanjutkan rencana untuk mengeluarkan tiga perusahaan telekomunikasi China dari papan bursa sesuai dengan perintah eksekutif yang dikeluarkan presiden AS Donald Trump.

Bursa hari Senin menyebutkan di websitenya mengenai pembatalan keputusan sebelumnya setelah “konsultasi lebih lanjut” dengan regulator. NYSE pada Kamis menyatakan sedang dalam proses mengeluarkan perusahaan milik negara China Telecom Corp Limited, China Mobile Limited dan China Unicom Hong Kong Limited berdasarkan perintah Trump yang dikeluarkan November lalu, yang melarang perusahaan-perusahaan dan individu-individu Amerika untuk berinvestasi di sedikitnya 31 perusahaan yang diyakini terkait dengan militer China.

Kementerian perdagangan China hari Sabtu memperingatkan bahwa Beijing akan mengambil “langkah-langkah balasan yang perlu” untuk melindungi perusahaan-perusahaannya. Harga saham di ketiga perusahaan itu naik di atas 5 persen di indeks acuan Hong Kong, Hang Seng, pada hari Senin .

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.