KUALA LUMPUR - Nur Sajat, pria transgender yang diburu pasukan Malaysia atas tuduhan penistaan agama Islam karena berpose di depan Kakbah, Arab Saudi, dengan mukena, kini tinggal di Australia. Dia mengaku pernah dilecehkan secara seksual oleh petugasSurat kabar The New York Times yang berbasis di Amerika Serikat pada Rabu melaporkan laporan terperinci tentang pengalaman Nur Sajat di mana dia menuduh setidaknya tiga petugas Jais menendang, menjepitnya, dan membelainya selama penangkapan.
“Mereka pikir itu dibenarkan untuk menyentuh bagian pribadi saya dan payudara saya karena mereka menganggap saya sebagai laki-laki," ujarnya. “Mereka tidak memperlakukan saya dengan belas kasih atau kemanusiaan apa pun,” imbuh pengusaha kosmetik tersebut. NYT melaporkan bahwa dugaan pelecehan seksual itu terjadi pada hari yang sama saat dia didakwa di pengadilan syariah dan dia ditempatkan semalam di fasilitas penahanan pria.
Pada 13 Januari 2021, Jais mengatakan bahwa pihaknya telah memanggil aparatnya untuk menjelaskan kejadian tersebut setelah Nur Sajat mengajukan laporan polisi atas tuduhan perlakuan kekerasan selama penangkapan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »