Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini beredar kabar mengenai ajang MotoGP Indonesia 2022 yang akan diselenggarakan di Sirkuit Mandalika terancam batal. Hal ini terkait aturan karantina di Indonesia yang dinilai terlalu lama. Kabar itu langsung ditanggapi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
"Jadi, jika ada pihak yang mengancam tidak akan menyelenggarakan MotoGP karena penanganan pandemi kita, saya sampaikan secara tegas bahwa bangsa ini diatur oleh pemerintah, dan kita fokus pada penanganan pandemi dari kebangkitan ekonomi kita," lanjut Menparekraf. Di hotel tersebut, seluruh petugas yang terlibat baik di hotel maupun di sirkuit menjadi bagian dari bubble .
2 dari 4 halamanSudah TerbuktiTujuannya, agar para pebalap, kru dan ofisial MotoGP tetap dapat melakukan persiapan yang diperlukan walaupun sedang melakukan karantina. "Skema travel bubble ini sudah akan diterapkan sejak ketibaan seluruh pebalap, kru, dan ofisial di Malaysia untuk preseason test sebelum berangkat ke Mandalika di bulan Februari," terang Sandi.
Saat ini, berdasarkan Surat Edaran Kasatgas Nomor 2 Tahun 2022 yang berlaku sejak 12 Januari 2022, masa karantina PPLN yang masuk Indonesia harus menjalani karantina selama tujuh hari atau 7x24 jam. Aturan ini berlaku bagi WNI maupun WNA.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detiksport - 🏆 24. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »