Foto: VOA .embed { padding :10px 0; border-top:1px dotted #c0c0c0; border-left:none; border-right:none; width:100%; } .embed span{ background:#f0f0f0; font-size:11px; font-weight:bold; padding:3px 6px; margin-bottom:3px; margin-right:3px; } .embed input{ display:block; width:92%; font-color:#c0c0c0; font-size:10px; border:none; padding:2px; background:#f0f0f0; } .wrap-shared span { padding:0; margin:0; background:none} .
"> Tweet Share REPUBLIKA.CO.ID, VIRGINIA -- Desain pesawat mengalami kemajuan pesat selama satu abad, tapi belum ada pesawat yang bisa bermanuver seperti burung. Kini para ilmuwan di Universitas Stanford AS mencoba membuat robot merpati memakai bulu asli, dan menghasilkan beberapa penemuan mengejutkan.TERPOPULER BERITA TERKAIT BERITA LAINNYA Arena Olahraga
Ferrari Dirikan Akademi Balap di Australia Akademi Pebalap Ferrari akan mendirikan program pengembangan baru di Australia.Indramayu Tertinggi Positif Covid-19 di Ciayumajakuning Masyarakat Indramayu diminta untuk terus menerapkan protokol pencegahan Covid-19.Bank Dunia Setujui Bantuan 250 Juta Dolar AS untuk Indonesia Bantuan Bank Dunia digunakan untuk program tanggap darurat atasi pandemi Covid-19.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »