membacakan rekomendasi hasil Rakernas II PDIP. Salah satu poin hasil rakernas yang dibacakan Ganjar, yakni perihal kewenangan Megawati Soekarnoputri menetapkan pasangan capres-cawapres yang akan diusung PDIP pada Pemilu 2024.
Direktur Eksekutif lembaga survei Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno melihat ada 3 poin penting di balik penunjukan Ganjar. Pertama, Adi melihat PDIP seolah-olah ingin menegaskan kepada semua kadernya, khususnya Ganjar, bahwa penetapan capres PDIP bukan kewenangan partai lain. "Hasil kongres PDIP memberi mandat penuh kepada Mega sebagai veto player pencapresan. Soal pencapresan PDIP sangat sentralistik memang. Tak ada yang bisa membantah, apalagi menolak dan melawan," lanjutnya.Kedua, Adi melihat ada pesan simbolik di balik penunjukan Ganjar. Menurutnya, penunjukan Ganjar adalah bentuk penegasan kepada publik bahwa hubungan PDIP, termasuk elitenya, dengan Ganjar baik-baik saja.
Apakah selama ini yg di pertontonkan adah sebuah skenario politik?
Ksian ganjar di bully
Dari tempat duduknya aja ditengah gak diistimewakan sama sekali, klo Bu Mega mau nyapreskan wah udah dianak emaskan kyk jaman Pk Jokowi
Biar inget.. Kan udah baca sendiri, di depan orang banyak.. Kayak guru kasih hukuman ke murid SD
biar ganjar ngak bikin manufer2 lagi
Kode capres nya
Penunjukan ini bisa kita artikan sebagai peringatan dari PDIP jangan bermain dua kaki dan bahwa kalau Ganjar ingin kebelet nau capres ya harus keluar dari PDIP atau di pecat oleh ketum.
maju GP
Mungkin alasan bu Mega biar GP paham klo mo nyapres tdk sak enak udele krn msh ada aturan partai yg hrs dipatuhi,betul tidak
Mega sdng mnunjukan siapa pemegang bola. Rakyat yg akan mnunjukan sispa yg punya kuasa.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: wow_keren - 🏆 5. / 80 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »