MENTERI Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan RI Mahfud MD meminta masyarakat tidak terlalu khawatir dengan adaptasi "new normal" atau kenormalan yang baru dalam menghadapi pandemi COVID-19.
"Saya ada data, dari awal Januari hingga akhir April, tepatnya selama 131 hari jumlah rata-rata korban meninggal akibat COVID-19 di Indonesia sebanyak 17 orang/hari. Kalau akibat kecelakaan ternyata sembilan kali lebih banyak dan yang meninggal akibat Aids berkali-kali lebih banyak," katanya pada kegiatan halal bihalal dengan Universitas Sebelas Maret Surakarta melalui daring di Solo, Jawa Tengah, hari ini.
Ia mengatakan masa pandemi COVID-19 ini juga tidak bisa dihadapi dengan cara mengurung diri. Menurut dia, masyarakat mau tidak mau harus menyesuaikan dengan keadaan yang ada namun tetap harus menjaga diri. Selanjutnya, dikatakannya, tepatnya pada tanggal 28 Januari 2020 pemerintah mulai menutup penerbangan Jakarta-Beijing.
Ke5 beda dg kecelakaan lalulintas mrk djmput dg mbl kasat lalulintas berupa ambulance tanpa APD dan lgsg msk RS
Lu pikir 1 dije mput pk ambulance dgnakes APD lengkap sdh buat imun jd turun stlh shock dinyatakan positif 2. Dtg ke RS2 rujukan nah mknya p jokowi n menteri ini liat lgsg sy sdh cek ! Jd jgn asbun IGD RS2 rujukan full bs pasien 3 jam disitu! Utk didata msk kmr 4 tarohan nyawa
Ini tanda org yg tdk punya jiwa perikemanusiaan jwbn ngawur
Koplak akut
When a death is just a statistic.... sociotalker TsamaraDKI
Naniii
udah ga percaya sama mulut om mpud.... dulu indonesia bebas corona nyatanya ? sekarang ga usah takut... nyatanya ?
Betul itu pak...media saja yang lebih suka membesarkan untuk tujuan rating.
memang bukan pembunuh utama tapi salah satu instrumen baru... Angka kematian krn kecelakaan 9/hari itu tetap ada dan skg dtambah 7/hari jadi bisa saja 16/hari 1 nyawa aja yg hilang itu berharga lho pak
Justru karena masih dikit makanya diurus yang bener sebelum makin parah. Angka kecelakaan tinggi kan juga andil penegakan hukum di lapangan kendor banget -- bawahan situ, bandingin aja sama luar negeri. Jadi pejabat kok gampang menyerah, katanya revolusi mental.
Bla bla bla bla
Pernah baca artikel, katanya jika sembuh pun, penderita covid19 meninggalkan jaringan parut di paru2nya
Makanya aku bilang jg gitu pak, aoalagi kalau dibandingkan dgn korban demam berdarah, korban covid 19 ga ada apa apanya,
Pembunuh tetap pembunuh pud...mw sedikit mw banyak bisa bikin mati orang.
Gak begitu juga dong paaaaakkk
Iya deh mputt. Ape kate lu aje deh. Gw mah bebas2 aja
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »