Kisah dokter muda Indonesia di garis depan COVID-19 di London

  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 68 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 30%
  • Publisher: 78%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

'Saya sering menghabiskan malam hari untuk berdoa agar semua ini segera berakhir,' kata dokter Ardito Widjono. COVID19 Inggris London Indonesia dokter medis

Pekerja NHS bereaksi di Rumah Sakit Royal London di hari terakhir kampanye 'Clap for our Carers' sebagai dukungan dari NHS, di tengah wabah penyakit virus corona , London, Inggris, Kamis . REUTERS/Henry Nicholls/pras/djo London - Seorang dokter muda Indonesia berpartisipasi di garis depan rumah sakit di kota London dalam melayani dan merawat para pengidap virus corona, yang terus menelan korban jiwa hingga saat ini.

Di rumah sakit itu, para dokter, termasuk Dito, mengalami beban yang sedemikian rupa, termasuk menyaksikan banyak pasien meninggal. Mereka mengontak atau menelpon keluarga pasien yang meninggal. Dia mengatakan sebagian besar dokter junior di rumah sakit juga ditarik dari berbagai spesialisasi medis dan bedah untuk membentuk satu tim tenaga kerja yang bersatu melawan COVID-19.

"Banyak dari kami belum pernah melihat pasien dengan gejala COVID-19 sebelumnya dan ,beberapa dari kami tidak bekerja di bangsal medis selama bertahun-tahun," katanya. Menurut Dito, saat ia berjalan melewati lingkungan pasien corona, setiap hari ia merasakan ketegangan, yang juga dirasakan rekan-rekannya. Ada perasaan bahaya potensial di balik setiap pintu ke kamar pasien dengan COVID-19. Apalagi para petugas medis masih ada ketidakpastian perasaan tentang spesifikasi alat pelindung diri .

"Terlepas dari situasi keterbatasan APD, kami semua bertekad untuk memberikan pasien kami perawatan terbaik, " ujar Dito yang meraih sarjana spesialisasi imaging sciences di tahun 2015 yang memungkinkan mahasiswa kedokteran meraih gelar ganda.Dito sempat bertugas selama satu tahun di University College Hospital, London dan sejak Januari di Barnet Hospital dan pada akhir Maret khusus bertugas di bagian perawatan COVID-19.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Kirain oe Dr. Ardi Sucinta wkwkwk

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Sinosis Film London Love Story 2, Ketika Caramel Bertemu Sosok Baru di SwissSimak sinopsis film London Love Story 2 yang dibintangi Michelle Ziudith, Dimas Anggara, dan Rizky Nazar.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

UPDATE: Sebaran 700 Kasus Baru Covid-19 pada 31 MeiPasien positif Covid-19 di Indonesia bertambah 700 orang. Dengan demikian, total pasien positif Covid-19 di Indonesia mencapai 26.473 orang. Serius, Min? 38 Provinsi?
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Sepanjang Mei, Jumlah Kasus Corona Melonjak 62 PersenIndonesia menghadapi masalah rumit wabah Covid-19: “di sini hampir selesai, di sana baru mulai”.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Rincian Kasus 26.473 Positif COVID-19 di 34 Provinsi Indonesia per 31 Mei 2020Berikut rincian kasus 26.473 positif COVID-19 di 34 provinsi Indonesia pada 31 Mei 2020.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Christine Hakim Selalu Mensyukuri KeadaanChristine Hakim tetap bersyukur di setiap keadaan, termasuk kala pandemi Covid-19 melanda Indonesia.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Bank Dunia Setuju Kucurkan Pinjaman Rp 3,6 Triliun untuk IndonesiaPendanaan dari Bank Dunia rencananya akan digunakan untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »