Kejagung Periksa Dirut Sukajadi Sawit dan Intibenua Terkait Kasus Mafia Minyak Goreng

  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 46 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 83%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Kejagung Periksa Dirut Sukajadi Sawit dan Intibenua Terkait Kasus Mafia Minyak Goreng: Kejagung juga telah memeriksa mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi terkait kasus mafia minyak goreng.

Liputan6.com, Jakarta - Kejaksaan Agung melakukan pemeriksaan terhadap sembilan saksi terkait kasus mafia minyak goreng, dalam hal ini perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas ekspor Crude Palm Oil dan turunannya pada bulan Januari 2021 sampai dengan Maret 2022.

Kemudian, Virmala Putra Kosa selaku Deputy Head PT Bukit Inti Makmur Abadi, Poi She selaku Regional Sales Manager PT Wahana Tirtasari, dan Meliana selaku Senior Manager PT Milice Oleo Nabati Industri.Selanjutnya, Rusmny selaku Senior Manajer Ekspor PT Musim Mas, Julia Amet selaku Senior Manager Penjualan Lokal Minyak Sawit, dan Edy Anto selaku Manager Akuntansi PT Musim Mas.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung Supardi menyampaikan, ini menjadi strategi penyidik dalam menangani kasus mafia minyak goreng yang terjadi di lingkungan Kementerian Perdagangan .Supardi enggan membeberkan banyak terkait materi pemeriksaan. Yang pasti, kehadiran Lutfi dalam rangka mengklarifikasi perannya di kasus mafia minyak goreng.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kejagung Periksa Dirut Musim Mas Terkait Kasus Mafia Minyak GorengKejagung Periksa Dirut Musim Mas Terkait Kasus Mafia Minyak Goreng: Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi kasus mafia minyak goreng.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Hindari Penimbunan, Ini Cara Beli Minyakita Rp14.000 per LiterMinyakita merupakan program minyak goreng curah rakyat yang digulirkan pemerintah dan cara pembeliannya menggunakan KTP atau aplikasi PeduliLindungi. Minyak goreng...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »

Harga Minyak Goreng di Alfamart dan Indomaret Terbaru, Ada yang Rp 14.000?Harga minyak goreng kemasan di Alfamart dan Indomaret hari ini, Kamis 7 Juli 2022 bervariasi.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Agar MinyaKita Dilirik Investor, Pemerintah Diminta Tanggung PPN Minyak Goreng CurahPemerintah diminta menanggung PPN minyak goreng curah agar produk MinyaKita dilirik investor dan terjangkau oleh masyarakat. TempoBisnis tolong investigasi&kritisi jg penanganan prostitusi online yg ada di socmed sprt twitter oleh Kemkenkominfo& Kemensos serta penanganan Memenkeu & Ditjen pajak untuk platform konten berbayar onlyfans dll yg byk diakses & transaksi online warga Indonesia,apa kena pajak? Minyak udah murah, urusin hal lain aja.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Minyak Goreng Melimpah, 23 Pasar di Jakarta Sediakan Pom Minyak Goreng | Ekonomi - Bisnis.comHolding Pangan ID FOOD menyatakan ada 23 pasar di Jakarta yang menyediakan pom minyak goreng. Didaerah laik kapan pak mentri, masih mahal minyak gorengnya, apa lagi yang kemasan, apa saatnya kembali lagi kecurah, dan tidak perlu pembatasan untuk penjualan curah dimasyarakat.
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »

Dirut PT Adhi Karya Diperiksa Kejagung terkait Korupsi Anak PerusahaanPemeriksaan tersebut terkait dugaan korupsi pembelian tanah yang dilakukan PT Adhi Persada Realti (APR), anak perusahaan Adhi Karya.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »