REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabareskrim Komjen Agus Andrianto mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih memproses rekomendasi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia terkait tewasnya enam anggota laskar Front Pembela Islam di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek. Dalam rekomendasi tersebut, Komnas HAM melihat ada pelanggaran HAM yang dilakukan petugas kepolisian atas meninggalnya enam laskar FPI tersebut.
Kabareskrim meminta seluruh pihak bersabar. Karena menurutnya, pengusutan secara tuntas kasus KM 50 membutuhkan waktu."Penanganan perkara butuhkan waktu, alat bukti sudah ada pelimpahan dari beberapa Komnas HAM, semakin cepat semakin baik. Namun kendala dalam proses penyelidikan ini kan pasti ada," jelasnya.
"Kedua untuk dugaan unlawful killing, penyidik sudah membuat LP dan sedang dilakukan penyelidikan untuk mencari bukti permulaan," jelas Andi Rian.
Mudah²han segera terkabul mubahalah keluarga korban
TERNYATA Kinerjanya PLETAT PLETOT. (((Mangkir dari undangan Pengadilan juga))).
Inikah yang dimaksud ya, SeriusNanya :
Sabar, dg 6 laskar ditetapkan jd tersangka? , Liatin dong pak 'korban' nya
Yang nembak sampai mati polisi, yang usut polisi. Namanya audit saja pasti melibatkan pihak independen dari luar. Ini kerjaan diborong semua. Luar biasa memang negeri ini.
Cari alasan menutupi kesalahan
BACOT
Diajak mubahalah tuh sm keluarga korban almarhum 6 laskar eFPei!!!...
Yg nembak aja kasi tau pak biar publik gk penasaran.. Kayak apa rupa yg nembak tu..
Berani datang mubahalah....?
Pak bisa kan kita melihat dan mengetahui pahlawan polisi yg menembak nya. Biar kita bisa ngucapin selamat.... dan memberi karangan bunga...
lagi nyusun skenario
Ayo pak listyo... Indonesia tak akan hilang, hanya karena hilangnya asu janda..
Para pelaku harus diusut tuntas, alias penjarah dan dalangnya juga harus di proses!
Sumpah Mubahala saja Pak ! Ajak anak istri dan siapa yang Berdusta dia akan dilaknat oleh Allah SWT dan celaka dunia akhirat,
Lama ya?
Jangan lama-lama nanti keburu lupa
PolisiTakutMubahalah
Segera dong Pak, agar adil, tks
Meycanvita Knp nggak hadir mubahalah kalo memang polisi benar?
Percuma, endingnya udh beraroma nyengat
Insyaallah tuntas ya Pak,Aamiin
Lama amat, nangkep teroris cepet.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.