Jalan Panjang Membangun Perbatasan Antarnegara di Kalbar

  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 85 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Qulity Score:
  • News: 37%
  • Publisher: 70%

Perbatasan Indonesia-Malaysia di Kalimantan Barat perlahan tertata. Namun, masih terdapat tantangan, terutama dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia, memberantas kemiskinan, dan mengubah pola perdagangan. Nusantara AdadiKompas edi_emanuel

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Pos lintas batas negara di Aruk-Sajingan, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Jumat (9/4/2021).

Setidaknya lima kabupaten di Kalbar berbatasan dengan Malaysia, yaitu Kabupaten Sambas (batas laut dan darat), Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Sanggau, Kabupaten Sintang, dan Kabupaten Kapuas Hulu. Selain itu, ada sekitar 50 jalan setapak yang menghubungkan desa-desa di Sarawak dengan desa-desa di Kalbar.

Sebelum ada jalan paralel, warga Badat Baru menjual hasil pertanian, terutama lada, cabai, dan sayur-mayur lain, ke pusat desa Suruh Tembawang dengan waktu tempuh 3-4 jam. Mereka juga bisa menembus kota Entikong melalui jalur sungai dengan waktu tempuh 10 jam menyusuri Sungai Sekayam.Meskipun masih ada kekurangan di sana-sini, kehadiran BNPP memberikan perubahan wajah perbatasan.

Ketika jalan pararel dibangun pada 2010, masyarakat bisa menggunakan sepeda motor. Waktu tempuh dari Dusun Badat Baru ke kota Entikong kini hanya sekitar tiga jam menggunakan sepeda motor. ”Namun, kala itu tidak berjalan optimal. Pada tahun 1996, lembaga tersebut dibubarkan,” ujar Guru Besar Ilmu Ekonomi Universitas Tanjungpura, Pontianak, Eddy Suratman.

Aspek sosial-ekonomi masih perlu menjadi perhatian. Pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi hampir semua daerah di Tanah Air negatif, termasuk Kalbar yang minus 1,82 persen. Kontraksi pertumbuhan ekonomi kabupaten-kabupaten perbatasan di Kalbar lebih dalam dari angka Provinsi Kalbar, kecuali Kabupaten Sanggau.

”Mereka tidak memilih-milih pekerjaan. Sebaliknya, perkotaan yang lebih maju diisi orang-orang terdidik yang lebih memilih-milih pekerjaan. Bahkan, lebih baik menganggur daripada bekerja dengan gaji yang tidak sesuai harapan,” ungkap Eddy.Aspek sumber daya manusia perlu diperhatikan juga.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Marak praktik truk tangki BBM 'kencing di jalan' di DumaiPraktik truk tangki bahan bakar minyak (BBM) "kencing di jalan" atau dugaan mafia pencurian BBM di jalan, kini masih marak terjadi di Kota Dumai, ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

DKI Jakarta Berlakukan Ganjil Genap di 3 Tempat Wisata IniSistem ganjil genap juga masih diterapkan di tiga ruas jalan protokol yaitu Jalan Jenderal Sudirman, Jalan MH Thamrin, dan Jalan HR Rasuna Said. Lalu berkerumunlah mereka turun dr kendaraan 🤭
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Umar Disergap di Jalan Siwalankerto Surabaya, Banyak Buku Nikah di Rumahnya, Alamak!Umar disergap polisi di Jalan Siwalankerto Surabaya, di rumahnya ditemukan banyak buku nikah palsu. Surabaya
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

ART di Sidoarjo Diduga Gasak Emas dan Uang Majikan, Sekarang DiburuSeorang ART di Sidoarjo diduga melakukan pencurian di rumah majikannya, Jalan Kartini. ART
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

Rela Antre Demi Tren, Sebelum Subway Pernah Heboh BTS McDonald's, JCO, BreadtalkAtrean panjang di gerai Subway Indonesia di Mall Cilandak Square pada 15 Oktober 2021. Sebelum itu mereka rela antre setidaknya di 3 tempat lain. TempoTravel Norak
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Jalan Panjang Mewujudkan Keadilan bagi Korban Kekerasan SeksualKekerasan seksual terus menjadi ancaman bagi perempuan dan anak-anak. Tak berujung dan berjeda. Dari waktu ke waktu, terus terungkap berbagai kasus kekerasan seksual dengan berbagai modus. Dikbud AdadiKompas Semoga kedepannya orang tua sungguh sungguh menjaga anak anak dan anak2 patuh pada orang tua dalam hal yang benar,jika ada orang tua yg tidak benar atau siapapun,wajib sang anak mengatakan tidak dan berani bertindak, smga kita anak keturunan kita dalam ridhonya Allah SWT, Aamin
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »