Para perempuan dan anak-anak mengungsi dengan menyusuri sebuah ruas jalan di kota Gaza, 11 Oktober 2023.
Hingga Kamis, jet-jet tempur Israel terus menggempur Gaza sebagai balasan atas serangan mengejutkan, yang dilancarkan kelompok Hamas ke Israel selatan, Sabtu . Serangan itu menewaskan lebih dari 1.300 warga Israel, kebanyakan warga sipil. Hamas juga menyandera lebih dari 300 orang dari serangan tersebut.
Tak hanya disampaikan bagi warga Palestina di Jalur Gaza, ultimatum militer Israel itu juga dikirimkan ke Markas Besar PBB. ”Ini kacau, tak seorang pun paham mengenai apa yang harus dilakukan,” kata Inas Hamdan, petugas pada badan pengungsi Palestina yang dikelola PBB di kota Gaza.Hamdan mengungkapkan, seluruh staf PBB di kota Gaza dan Gaza utara telah diperintahkan untuk mengungsi ke selatan ke Rafah.
Nebal Farsakh, juru bicara Palang Merah Palestina di kota Gaza, mengatakan bahwa hampir tidak mungkin lebih dari 1 juta jiwa bergerak cepat dalam rentang waktu 24 jam untuk mengungsi ke selatan. ”Lupakan makanan, lupakan listrik, lupakan bahan bakar. Satu-satunya hal yang perlu diperhatikan, apakah Anda bisa keluar, apakah Anda akan tetap hidup,” ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »