Dilema Kasus First Travel, Antara Hak Korban dan Pembagian Aset

  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 31 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 68%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Diketahui, hakim telah memutuskan bahwa aset First Travel diambil oleh negara. Sehingga para korban tidak mendapatkan ganti rugi

Pasalnya, eksekusi pengambilan barang bukti yang berupa aset First Travel oleh negara mulai dilakukan.

Hal itu didasari atas putusan kasasi Nomor 3096 K/Pid.Sus/2018 yang diketok oleh oleh Majelis Andi Samsan Nganro dengan anggora Eddy Army dan Margono pada 31 Januari 2019.Kekecewaan Korban, Luthfi Yazid telah meminta kompensasi atas penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh First Travel pada 2018.

Hal itu dilakukan usai hakim menjatuhkan vonis bersalah kepada tiga bos First Travel sekaligus memutuskan agar aset First Travel diambil oleh negara. Kepala Kejari Depok Yudi Triadi beralasan bahwa uang hasil lelang tersebut berpotensi menimbulkan keributan dan konflik di masyarakat.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Astaghfirullah , sebegitu nya

Hmm..pilihan sulit

Itu uang umat, kalo para pejabat siap nanggung dosanya , negara ada untuk rakyat, bukan rakyat ada untuk negara

kok bisa....mending gak usah dilaporkan saja kalo gitu, kalo tau mau di ambil negara, sama aja dgn merampok....

salah satu contoh ingin harta bny ingin di lht kaya mewah maling harta n rejeki org..

Hukum di-Indonesia adalah komoditas!

Hakim yg memutuskan Perkara First Travel ini tolong di periksa KY karena korban penipuan ini tdk mendapatkan Hak nya dari putusan Hakim tersebut.

Yang koment, entah otaknya dimana ...atau asal ngebacot aja tapi sebenarnya nggak tahu persoalan nya dgn detil

uda gilak negara kelen

Kasian yg jadi korban... Walau tak diganti uang harusnya paling tidak bertahap deh di berangkatkan... Nyari uangnya dengan keringat dan air mata loh... Bukan tinggal metik..

? Aneh..

Ya ga usah dilema woi, balikan kali duit jamaahnya.

Pulangin duit korban, udah gitu vonis mati para pelaku. Biar gak ada lg oknum2 kayak gitu

Gimana gimana?

Kira2 aset yg disita berapa? Umpama 9M lalu dibagi 60ribu orang korban, maka per orang kebagian 150rb .... kira2 korban mau menerima uang segitu?

Gila, knpa jadi negara yg ambil untung

Duh, gmn yah.. please lah. Ini masalah hukum. Bukan masalah rumah tangga yg bs diberesin semau kita tanpa aturan tertulis. Klo kita maunya sih dibalikin ke korban2, tp klo Hukum bilang gak bisa, gmn? Bukannya negara ini negara hukum?

_HaddadP ow iki tho sing kon ngikhlasne oleh pahala

💩💩💩

Hukum di dunia mungkin bisa bikin lu b2 senyum.. but wait and see..

Baik amat negara lu

Putusan Hakim sesat & menyesatkan. Perlu ada terobosan hukum, jika perlu diganti para hakimnya dng yg laen dah.

Apa bedanya negara dengan maling kalau gitu?

_HaddadP Update terbarunya bakal dibalikin ke korban, ngga ngerti gimana jadinya tp berharap balik ke korbannya sih.. duit segitu nyarinya susah payah dan ngga semua korbannya orang berduit.. huhu

_HaddadP Tinggal dihitung presentase kerugian korban ke first travel. Sisa aset First Travel dibagi kekorban berdasarkan presentase itu. Apa yg susah sih? 🤔

_HaddadP lol

Ya aneh aja orang nggak merugikan negara kok asetnya masuk ke kas negara, yg rugi masyarakat yg sudah setor tau

Udah ditawari...tp ditolak.

Ini namanya pemerasan. Negara uda banyak duit njiir. Dibalikin ke jamaah juga bisa dibuat daftarin umrah ke travel lain juga. Kenapa harus ke negara

Nipu warga Indonesia, d laporin pulisi, disidang, aset disita, uang buat negara, korban kagak ngerti deh sma hukum apa hakim

bagaimana ini pak jokowi , kalo bisa ya uangnya dikembalikan ke jamaah

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Jaksa Mulai Lelang Aset First Travel, Korban: Kasus Ini DimanipulasiNegara merampas aset-aset First Travel hasil TPPU milik jemaah di Kejari Depok. Pihak korban merasa heran karena aset-aset yang mulai dilelang. FirstTravel Pendapatan Negara Non Pajak....kreatif👍👍 KomisiYudisial PolhukamRI Kemenkumham_RI DPR_RI Gwe juga heran liat poto2 mu yg sangat islami.,bergaul dengan orang yg faham agama, tapi tega nipu duit rakyat kecil dgn imibg 2 syurga
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Negara tak Boleh Ambil Untung dalam Kasus First TravelNegara disarankan mengepankan korban First Travel yang alami kerugian. 'Mengepankan' ~ typo lagi min ? 5x
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Jaksa Mulai Lelang Aset First Travel Hasil Pencucian Uang JemaahKejari Depok sudah memulai tahapan lelang ratusan barang bukti First Travel yang sudah berlandaskan hukum tetap. Kejari mengungkap sudah tidak ada lagi upaya hukum yang bisa ditempuh. FirstTravel AnniesaHasibuan Nunggu keributan
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Jam Tangan Richard Mille-Permata Aset First Travel Diambil NegaraDi antara ribuan aset First Travel yang disita, terdapat belasan jam tangan hingga batu permata yang ikut dirampas negara. Ricard mille tuker ama casio bisa kali itu wkwk Bisa bisa jd milik orang negara
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Kacamata Gucci, Prada, hingga LV Milik Bos First Travel Dirampas NegaraDari ribuan item yang dirampas, terdapat kacamata bermerek Gucci hingga Prada. Berikut daftarnya. Keren to 😂 Gak malu anjing👎👎gaya2an pake uang hasil tipuan kasian nasabah nya, mesti nya pengacara tuntut juga perusahaan nya ke pengadilan Niaga di pailitkan aset dan perusahaan nya.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Korban First Travel Tolak Uang Hasil Lelang Diserahkan untuk Negara'Keputusan pengadilan melelang harta kekayaan pemilik First Travel untuk diserahkan ke negara sangat menyakitkan kami,' ujar Asro. Kembalikan kepada mereka yg berhak walaupun tdk utuh tdk apa2, karena Mereka2 masih mengharapkan uangnya kembali
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »