Masyarakat Dayak, tokoh adat Dayat serta ormas yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Nansarunai Bela Borneo menggeruduk kantor DPRD Barito Timur. Mereka mendesak agar Edy Mulyadi segera diproses sesuai undang-undang dan hukum adat Dayak yang berlaku.Desakan itu disampaikan karena pegiat media sosial Edy Mulyadi telah menyinggung perasaan dan melakukan penghinaan dengan mengatakan bahwa Kalimantan adalah tempat jin buang anak.
Di hadapan para anggota DPRD Barito Timur, masyarakat Dayak menyampaikan enam isi pernyataan sikap yang disampaikan. Di antaranya mendesak agar Edy Mulyadi segera diproses hukum Koordinator Aliansi Masyarakat Nansarunai Bela Borneo, Hengky A Garu menyatakan, meski sudah ada pernyataan maaf dari Edy Mulyadi, namun di Kalimantan mereka memiliki lembaga adat yang masih dijunjung tinggi. Menurut mereka, hukum adat tetap berlaku bagi Edy Mulyadi.
"Hukum adat tetap berlaku kepada saudara Edy Mulyadi. Kepada pemerintah, dalam hal ini Kapolri suapaya mengusut dan menindak sesuai hukum dan berlaku," tegasnya. Masyarakat Dayak berharap agar kasus ujaran kebencian ini segera ditindak lanjuti guna memberikan efek jera dan ke depan tidak ada lagi orang yang melecehkan masyarakat Kalimantan.Sementara Ketua DPRD Barito Timur, Nursulistio menyatakan akan menyampaikan tuntutan masyarakat Dayak."Pemerintah daerah juga agar turut menguatkan," katanya.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Protes Pernyatan Kalimantan 'Tempat Jin Buang Anak' Meluas, Giliran Dayak Malaysia Kecam Kader PKS Edy MulyadiKata-kata Edy Mulyadi yang menyebut Kalimantan sebagai tempat jin buang anak dianggap menyakitkan sehingga Suku Dayak di Malaysia juga sampaikan protesnya. kasihan bangsa ini.... ribut akibat plesetan yang sengaja di plintir keluar tema Goreng terus min, biar rakyat lupa dengan hal subtansi yang mereka hadapi untuk kedepannya. Sesal dahulu pendapatan Sesal kemudian nggak berguna. Kek berani aja ngecam oligarki.
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
VIDEO: Ormas Dayak Ritual Potong Babi dan Ayam, Protes Ucapan Edy Mulyadi - SINDOnews VideoVideo Buntut pernyataan Edy Mulyadi yang menyebutkan Kalimantan tempat jin buang anak. Ormas Laskar Pemuda Adat Dayak dan Masyarakat Kaltim menggelar aksi damai Buntut pernyataan Edy Mulyadi yang menyebutkan Kalimantan tempat jin buang anak....
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Dewan Adat Dayak Minta Polisi Proses Edy MulyadiDewan Adat Dayak minta polisi memproses hukum Edy Mulyadi yang dianggap telah menghina masyarakat di Pulau Kalimantan.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Tak Hanya Hukum Pidana, Dewan Adat Dayak Minta Edy Mulyadi Diberi Hukuman Adat - Pikiran-Rakyat.comTerkait dengan pernyataan kontroversial Edy Mulyadi, Dewan Adat Dayak meminta sang politisi dihukum adat selain diberi hukuman pidana. BerangusNafsuMenjajahPendatangBusuk Hatinya penuh nafsu busuk bagaimana bisa menjajah, jadi juragan busuk, tuan yang disembah di negeri orang. Share vidio ini agar rakyat tersadar, sehat dan bangkit jiwanya, layaknya seperti saudaraku Dayak.
Sumber: pikiran_rakyat - 🏆 11. / 68 Baca lebih lajut »
Dewan Adat Dayak Mengutuk Keras Ucapan Edy Mulyadi, Siap-SiapUcapan Edy Mulyadi yang diduga merendahkan martabat masyarakat Kalimantan memicu kemarahan Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Kapuas Hulu. DewanAdatDayak
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
VIDEO: Ribuan Massa Adat Kaltara dan Mahasiswa Dayak Tuntut Edy Mulyadi Dihukum - SINDOnews VideoVideo Ribuan massa dari Aliansi Masyarakat Adat Kaltara Bersatu melakukan aksi unjuk rasa massa mendatangi kantor DPRD Kota Tarakan, Kaltara, Selasa(25/1). Ribuan massa dari Aliansi Masyarakat Adat Kaltara Bersatu melakukan aksi unjuk rasa... Uiss.... Kereen. Kapan la kita bs liat massa adat kaltara demo karena bumi mereka dirusak?
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »