Dampak mahalnya harga kedelai begitu dirasakan perajin tahu yang ada di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Tidak sedikit para perajin tahu yang merugi bahkan menghentikan produksinya.
Nono yang memproduksi tahu untuk disalurkan ke pasar-pasar di Kabupaten Kuningan harus memutar otak untuk menyiasati mahalnya harga kedelai. Harga kedelai yang saat ini mencapai Rp 9.100 per kilogram membuat Nono terpaksa harus memperkecil ukuran tahu yang Ia buat. "Semenjak harga naik saya sudah habis Rp 50 juta untuk modal dan hasilnya sekarang hanya hutang dimana-mana. Mulai naik itu sejak sebulan kemarin, ukurannya udah dikecilin tapi tetep saja tidak terkejar," ucap Nono.
"Seminggu ini malam kadang nangis sedih bukan mikirin diri sendiri sama istri tapi mikirin keluarga yang ikut kerja sama saya karena benar-benar kondisinya sulit sekali," ujarnya menceritakan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.