Menjalankan ibadah puasa dan merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga menjadi impian setiap umat muslim. Namun, impian itu tidak bisa dicapai oleh para tenaga medis perawat pasienHingga saat ini, para tenaga medis di Sulawesi Selatan, masih berjibaku merawat pasien Covid-19 di kamar isolasi RSU Makkasau, Kota Parepare. Di sana, pasien terkonfirmasi positif Corona masih berdatangan, termasuk pasien dalam pengawasan.
"Ya, sedih, tapi hasrat untuk berlebaran bersama keluarga sudah kami buang jauh-jauh," kata salah satu perawat Ruang Bougenville di RSU Andi Makkasau, Rusni, Kamis .Selama masa karantina, Rusni bersama teman-teman meluangkan waktu di kamar dengan video call, membaca Alquran hingga sekadar berbaring melepas penat. Sesama tenaga medis sudah dianggapnya sebagai keluarga.
Rusni menjelaskan, merawat pasien Corona selama bulan puasa bukan hal yang mudah. Apalagi selama tugas para perawat harus memakai APD lengkap untuk melayani seluruh kebutuhan pasien, mulai dari asupan nutrisi, pemberian obat, mengukur tanda vital, sampai memberi dukungan moril dan ibadah.
Kita senasib mas tetap semangat dan jaga kesehatan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »