Menurut Aang, mural juga sebagai sarana edukasi. Sebab, mengusung tema program pemkot yang tengah berjalan. Mulai Madiun Kota Sejuta Bunga, Pahlawan Street Center , Kota Pendekar, religi, hingga program lain terkait lingkungan hidup. ‘’Eksekutor lapangan tim kreatif dari DLH. Ada sekitar enam orang,’’ sebutnya.
Dia mengatakan, DLH sekadar menggambar tembok kumuh. Sedangkan dekorasi lampunya dari dinas perumahan dan kawasan permukiman . ‘’Sesuai tugas dan fungsi, kami hanya mencari solusi meminimalkan kawasan kumuh,’’ sebutnya. Menurut dia, sejatinya muralisasi tidak masuk pos anggaran. Melainkan pos pengadaan bahan pengecatan dan kebutuhan lainnya. ‘’Kalau anggaran mural, kami– Kawasan Pahlawan Street Center tak henti dipercantik. Salah satunya, dengan muralisasi dinding kosong pinggir Jalan Pahlawan. Dinding sepanjang 45 meter disulap menjadi beragam lukisan.
Tak hanya di kawasan PSC. Pun, menyasar sejumlah lokasi lain. Terutama di titik yang tak terawat dan acap menjadi sasaran vandalisme. ‘’Lokasi atau dinding yang kumuh kami percantik sesuai estetika kota,’’ kata Plt. Kepala DLH Kota Madiun Aang Marhaendra Budiono kemarin . Di antaranya, dinding di kawasan simpang empat Jalan Citandui-Jalan Barito, kawasan Ngrowo Bening Edupark, dan kawasan jembatan penyeberangan orang depan Plaza Lawu. Pun, di simpang tiga Jalan Pandan-Jalan Ahmad Yani. ‘’Untuk pemetaan kondisional. Mana yang perlu dipercantik akan kami percantik,’’ sambungnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »